Soloraya
Senin, 9 September 2019 - 09:45 WIB

Pakai Baju Adat, Peserta Kirab Kebangsaan Haornas Semarakkan Kota Solo

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Ragam pakaian adat Nusantara dikenakan oleh para peserta  kirab kebangsaan untuk memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) di Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (9/9/2019) pagi. Mereka berjalan kaki menempuh rute dari Stadion Sriwedari menuju Stadion Manahan Solo.

Peserta Kirab Kebangsaan yakni seluruh jajaran Pemkot Solo, TNI, Polri, komunitas olahraga, dan seluruh organisasi masyarakat.

Advertisement

Wartawan Solopos, Mariyana Ricky P.D. dan Nicolous Irawan, melaporkan kalangan muspida Kota Solo terlihat berbusana adat Indonesia Timur dalam kirab kebangsaan itu. Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, memakai busana adat Papua lengkap dengan hiasan wajah. 

Grup drum band Gita Pamong Praja memimpin kirab, disusul pasukan bendera, rombongan muspida dan peserta lain yang menyusuri Jl. Slamet Riyadi ke arah Jl. dr. Moewardi. Flyover Manahan sempat ditutup sekitar 15 menit untuk dilalui peserta kirab kebangsaan menuju ke Stadion Manahan.

Di Stadion Manahan dilakukan pembentangan bendera merah putih raksasa serta laga ujicoba pertandingan sepak bola Muspida Vs PWI.

Advertisement

Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, mengatakan pihaknya mempersilakan peserta kirab kebangsaan penringatan Haornas mengenakan pakaian adat dari Sabang sampai Merauke, dari Pulau Nias sampai Pulau Rote.

“Mengandung maksud olahraga adalah salah satu sarana untuk mempersatukan banga Indonesia. Dan kami sampaikan pula UU No. 12 Tahun 2006, menyebutkan sudah tidak ada lagi warga pribumi nonpribumi, yang ada warga negara Indonesia. Dari situlah Solo untuk Indonesia, Solo untuk Papua, dengan pakaian adat yang dipakai oleh masing-masing peserta kirab,” ungkap Rudy.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif