SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, KARANGANYAR –</strong> <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180418/494/911152/kecelakaan-karanganyar-kebut-kebutan-3-bus-tabrakan-karambol-di-karangpandan">Kecelakaan tragis </a> terjadi di Watu Gede, Ngemplak, Karangpandan, Karanganyar, Rabu (18/4/2018) pukul 06.45 WIB. Melibatkan tiga bus yakni Gaya Putra, Rukun Sayur, Langsung Jaya, serta satu unit mobil Daihatsu Xenia, dan satu kendaraan roda dua, Honda Beat, kecelakaan menyebabkan dua orang mengalami patah tulang dan empat lainnya mengalami luka ringan. </p><p>Korban luka ringan akibat <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180417/516/910936/kecelakaan-ngawi-tabrakan-beruntun-bus-eka-mira-dan-sumber-selamat-kocar-kacir-di-jalan-ngawi-solo">kecelakaan</a> karambol adalah Selumita, 16, pelajar asal Tawangmangu; Saminem, 45, warga Karangpandan; Silvia Putri, 17, warga Tawangmangu; Agus Budi Susilo, warga Tawangmangu. </p><p>Sopir bus Langsung Jaya, Wagino, 40, warga Karangpandan mengalami luka patah kaki bagian kanan. Sedangkan, warga Karangpandan, Suryati, 27, mengalami patah kaki kiri. Suryati merupakan pengendara Honda Beat.</p><p>“Bus Langsung Jaya semula juga ingin mendahului bus Gaya Putra. Berhubung tidak bisa, bus Langsung Jaya kembali ke lajur kiri. Di belakang bus Langsung Jaya masih ada bus Rukun Sayur,” Kanitlaka Satlantas Polres Karanganyar, Iptu Sutarno, mewakili Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Ahdi Rizaliansyah, kepada <em>Solopos.com</em>, Rabu (18/4/2018). </p><p>Salah satu warga di Ngemplak, Karangpandan, yakni Samino, 42, mengatakan lokasi <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180410/491/909529/kecelakaan-sragen-tabrak-pohon-pelajar-margoasri-meninggal-dunia">tabrakan</a> berada di jalur utama Jl. Solo-Tawangmangu. Pasca-kecelakaan lalu lintas, kondisi di Jl. Solo-Tawangmangu, tepatnya di Ngemplak sempat mengalami kemacetan. </p><p>“Kalau kejadiannya saya tak tahu persis. Saat keluar dari rumah, tiba-tiba melihat kecelakaan ini [kondisi bus, mobil, dan sepeda motor rata-rata mengalami kerusakan],” katanya. <br />Kapolsek Karangpandan, AKP Ibariyadi, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto, mengatakan kecelakaan tersebut memang menyebabkan kemacetan. Sehingga, aparat kepolisian dibantu Dinas Perhubungan Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dishub PKP) Karanganyar mengalihkan arus sementara di kawasan Ngemplak, Karangpandan. </p><p>“Arus lalu lintas sempat kami alihkan di jalur selatan dan jalur utara di Karangpandan ini. Begitu suasana sudah lancar [evakuasi bangkai kendaraan rampung], jalur di sini kami buka lagi,” katanya. </p><p>AKP Ibariyadi mengatakan jajaran Polsek Karangpandan langsung all out membantu mengevakuasi sekaligus turut mengatur arus lalu lintas. Seluruh korban luka-luka sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat di Karangpandan dan Karanganyar. </p><p>“Uji kelaikan kendaraan (KIR) bus Rukun Sayur ini sudah mati sejak dua tahun. Kami mengimbau ke pengusaha bus agar memperhatikan KIR kendaraan,” katanya. <br /><br /></p>