Soloraya
Rabu, 25 April 2018 - 09:00 WIB

Bikin Produk Perawatan Wajah dari Arang, Mahasiswi UNS Solo Raup Untung

Redaksi Solopos.com  /  Ivan Andimuhtarom  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO-</strong>-Muka berjerawat menjadi masalah yang kerap banyak dialami tak hanya oleh remaja tapi juga orang dewasa. Salah satunya dialami pula oleh Desta Karinda Setyarini, mahasiswa <a title="FISIP UNS Solo Juara I Debat Nasional IPDN 2018" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180415/489/909423/fisip-uns-solo-juara-i-debat-nasional-ipdn-2018">Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret (FISIP UNS) Solo</a>.</p><p>Berawal dari upayanya mengatasi masalah jerawat di wajahnya dengan ramuan bahan tradisional dan alami, Desta kini justru sukses menjalankan bisnis produk perawatan wajah yang menggunakan bahan-bahan alami. Produk perawatan wajah yang dibuat Desta sebagian besar menggunakan bahan kefir dan arang.<br /> <br />"Awalnya saya mencari referensi pengobatan tradisional untuk mengatasi masalah jerawat di wajah. Dari internet, ada bahan-bahan yang bisa digunakan yaitu kefir dan arang," jelas Desta ketika ditemui <em>Solopos.com</em> di <a title="Bawa Putri Malu, Arifa Wakili UNS Solo Maju Mawapres 2018" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180421/489/910853/bawa-putri-malu-arifa-wakili-uns-solo-maju-mawapres-2018">Kampus UNS Solo</a>, Jumat (20/4/2018).</p><p>Dari coba-coba penggunaan bahan-bahan itu, ternyata cukup manjur. Desta pun meracik produk perawatan kulit dari bahan alami tersebut lalu dicoba ke beberapa temannya. Ternyata teman-teman juga merasakan khasiat yang sama hingga ia mencoba memproduksinya dalam jumlah banyak. Menurutnya, arang bambu yang dicampur gelatin dapat membersihkan komedo dan dapat menyerap minyak di wajah, selain itu arang bambu tersebut juga dapat digunakan untuk memutihkan gigi. Awalnya ia hanya membuat beberapa macam produk.</p><p>Namun setelah mengikuti Program Wirausaha <a title="UNS Didorong Gelar Kejurnas Merpati Putih Antarmahasiswa" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180415/489/910482/uns-didorong-gelar-kejurnas-merpati-putih-antarmahasiswa">Mahasiswa</a> (PMW) UNS dan memperoleh bantuan dana, Desta mencoba mengembangkan produknya dengan inovasi. Produk yang dihasilkan pun kian beragam diantaranya krim pencerah wajah, krim jerawat, scrub bibir, pemutih gigi, bedak penghilang bau badan serta pembersih komedo.</p><p>&rdquo;Semuanya menggunakan bahan alami,&rdquo; katanya.</p><p>Selama ini pemasaran produknya dilakukan secara online dengan target pasar dari kalangan wanita. Selain itu, usaha yang dikembangkan bersama lima orang rekannya itu juga mendapatkan dukungan dari PMW melalui pameran usaha.</p><p>&rdquo;PMW memberikan stan gratis kepada kami. Untuk harga produknya mulai dari Rp15.000 hingga Rp60.000," ungkapnya.<br /> <br />Desta mengakui produknya belum memiliki izin BPOM maupun sertifikasi halal. Sebab dari persyaratan, seperti jumlah produk, belum dapat terpenuhi. Namun pihaknya menjamin produknya halal, karena minyak yang digunakan berbahan alami.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif