SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, WONOGIRI—</strong>Ada saja kreasi masyarakat untuk menumbuhkan budaya literasi. Rumah Baca Sang Petualang asal Giriwoyo, Wonogiri, salah satunya, tak henti-hentinya berinovasi menggairahkan literasi di <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180819/495/934922/pasar-bung-karno-wonogiri-juara-ii-lomba-pasar-rakyat-jateng" title="Pasar Bung Karno Wonogiri Juara II Lomba Pasar Rakyat Jateng">Kota Gaplek</a>.</p><p>Teranyar, Rumah Baca Sang Petualang mengembangkan <em>Go Book</em>, melayani peminjaman buku secara<em> online</em>. Warga semakin dimudahkan saat hendak meminjam buku, tidak harus ke Rumah Baca Sang Petualang di Desa Tirtosworo, Kecamatan Giriwoyo.</p><p>Pendiri Rumah Baca Sang Petualang, Wahyudi, kepada <em>Solopos.com</em>, Rabu (15/8/2018), mengatakan layanan <em>Go Book</em> adalah inovasi melayani warga yang ingin membaca. Pelayanan peminjaman buku tidak dipungut biaya baik biaya pengiriman maupun peminjaman.</p><p><em>Go Book</em> dimunculkan karena masih banyak sekali koleksi buku yang belum terbaca atau dimanfaatkan masyarakat dengan baik.</p><p><img src="http://img.solopos.com/upload/img/rumah%20baca%20dotcom2.jpg" alt="Cakruk Baca yang dikembangkan Rumah Baca Sang Petualang di Giriwoyo, Wonogiri." width="600" height="400" /></p><p>“Permohonan peminjaman dapat dilakukan melalui mengirim pesan ke nomor saya pribadi maupun <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180814/495/934161/kecelakaan-kasi-tapem-sidoharjo-wonogiri-meninggal-terlindas-truk" title="Kecelakaan, Kasi Tapem Sidoharjo Wonogiri Meninggal Terlindas Truk">media sosial</a> milik Rumah Baca Sang Petualang,” ujar Wahyudi yang juga mengemas penjualan burger keliling dengan gerakan literasi keliling.</p><p>Untuk tahap awal, <em>Go Book</em> hanya akan melayani peminjaman buku di wilayah Giriwoyo dan Baturetno. Pusat layanan<em> Go Book</em> akan ada di sebuah warung makan dan perpustakaan masyarakat miliknya di Kecamatan Baturetno.</p><p>Namun, pada bulan berikutnya, tak menutup kemungkinan ia akan mengembangkan layanan Go Book hingga di luar dua kecamatan tersebut.</p><p>Pemesanan buku melalui daftar buku yang sudah ia sediakan sebelumnya. Kemudian, pemesanan dilayani pada pukul 08.00 hingga 17.00 WIB dan pengiriman dilakukan sehari setelahnya pada pukul 10.00 hingga 16.00 WIB.</p><p>Peminjaman maksimal tiga buku dengan waktu maksimal peminjaman dua pekan agar seluruh buku dapat terdistribusikan secara merata.</p><p>Buku-buku yang dapat dipinjam bermacam-macam baik buku mengenai sosial, budaya, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180809/495/933086/tekan-kemiskinan-wonogiri-mesti-pro-investasi" title="Tekan Kemiskinan, Wonogiri Mesti Pro Investasi">pengetahuan</a>, novel, hingga buku berisikan cara-cara untuk melakukan budidaya.</p><p><strong>Sukarelawan</strong></p><p>Ia menargetkan dalam satu bulan minimal 50 buku dapat dipinjam oleh masyarakat melalui layanan antar buku kepada peminjam atau <em>Go Book</em> secara gratis.</p><p>Ia berharap lewat gerakannya ini banyak sukarelawan yang membantu mengirimkan buku-buku. Ia berharap masyarakat menjadi gemar membaca dan sadar betapa pentingnya membaca.</p><p>Ia menilai masyarakat desa bukan malas membaca namun belum terbiasa untuk membaca dan harus segera dimulai untuk menjadikan membaca sebagai kebiasaan.</p>