Solopos.com, KLATEN — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Jawa Tengah, mencatat dampak kerugian akibat angin ribut yang menerjang sembilan kecamatan di Kabupaten Bersinar, Jumat (11/1/2019), mencapai Rp479.250.000. Kerugian itu terutama akibat kerusakan rumah.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Sri Yuwana Haris Yulianta, mengatakan dampak angin ribut Jumat sore menyebabkan pohon tumbang, rumah rusak, akses jalan tertutup, serta kerusakan fasilitas umum terutama berkaitan dengan listrik. Jumlah total kerugian berdasarkan dari hasil asesmen tim reaksi cepat (TRC) BPBD Klaten.
Haris mengatakan untuk kerusakan rumah tercatat mencapai 137 unit. Rinciannya, 103 unit rusak ringan, 24 unit rusak sedang, dan 10 unit rusak berat. Sementara, sebaran kejadian angin ribut meliputi sembilan kecamatan yakni Tulung, Jatinom, Karangnongko, Ngawen, Klaten Utara, Klaten Tengah, Klaten Selatan, Manisrenggo, dan Kemalang.
“Rusak ringan itu seperti hanya pada kerusakan genteng. Sementara, rusak sedang seperti bagian temboknya ambruk. Rusak berat dalam hal ini kerusakan rumahnya parah dan tidak bisa ditinggali,” kata Haris saat dihubungi