Soloraya
Senin, 14 Maret 2022 - 19:57 WIB

1.500 Liter Minyak Goreng untuk Warga Selogiri

Luthfi Shobri Marzuqi  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pembagian minyak goreng kemasan sederhana ke masyarakat yang membutuhkan, di Balai Desa Singodutan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Senin (14/3/2022). (Solopos.com/Luthfi Shobri Marzuqi)

Solopos.com, WONOGIRI -Sebanyak 1.500 liter minyak goreng dalam kemasan sederhana dibagikan di Kecamatan Selogiri, Senin (14/3/2022) pukul 10.00 WIB. Minyak goreng tersebut dibagikan ke warga di 10 desa dan dua kelurahan di kecamatan setempat.

Pantauan Solopos.com, di Kecamatan Selogiri, pelaksanaan operasi pasar (OP) minyak goreng punya cara tersendiri. Pemerintah Kecamatan Selogiri tak memusatkan pembagian di kompleks kecamatan setempat. Sebaliknya, pelaksanaan OP digelar di masing-masing desa atau kelurahan.

Advertisement

“Di hari yang sama, juga ada pembagian program keluarga harapan (PKH). Pembagian di masing-masing desa juga akan lebih rapi dan bisa dikondisikan. Kami juga berusaha mendekatkan pelayanan ke masyarakat,” kata Camat Selogiri, Sigit Purwanto, saat dihubungi Solopos.com, Senin (14/3/2022).

Baca Juga : Waduh! Pedagang Wonogiri Curhat soal Minyak Goreng & Cabai, Kenapa?

Advertisement

Baca Juga : Waduh! Pedagang Wonogiri Curhat soal Minyak Goreng & Cabai, Kenapa?

Sigit Purwanto mengatakan informasi OP minyak goreng di Kecamatan Selogiri didapat dari Dinas KUKM Perindag, Jumat (11/3/2022). Seusai mendapat informasi tersebut, Sigit dan jajarannya langsung menindaklanjuti dengan rapat.

Hasilnya, 1.500 liter minyak goreng kemasan sederhana seharga Rp13.500 per liter dibagikan ke 10 desa dan dua kelurahan di Kecamatan Selogiri. Setiap desa/kelurahan mendapat jatah 68 liter dan setiap warga yang memiliki kupon bisa digunakan untuk membeli minyak goreng dua liter.

Advertisement

Baca Juga : INFRASTRUKTUR WONOGIRI : Jalan Selogiri Lebih Lebar dan Mulus, Awas Jangan Ngebut!

“Mulai dari pemerintah kecamatan, Polsek, Koramil, dan anggota Dewan, semuanya ikut,” jelas Sigit.

Di tengah pelaksaan OP minyak goreng, pemerintah Kecamatan Selogiri juga memanfaatkan kesempatan tersebut menyampaikan sejumlah informasi. Selain OP minyak goreng juga disampaikan vaksinasi booster. Pelaksanaan OP minyak goreng di Selogiri tak ada kendala dan rampung pukul 13.00 WIB.

Advertisement

“Masyarakat menyambut dengan baik. Bahkan mereka ingin ada lagi kegiatan seperti ini [OP] karena minyak goreng murah masih langka di lapangan,” katanya.

Baca Juga : Watu Gilang Selogiri, Titik Awal Terbentuknya Wonogiri.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Dinas KUKM Perindag) Wonogiri, Wahyu Widayati, mengatakan OP minyak goreng di Wonogiri telah memasuki tahap II. Setelah Selogiri, akan dilanjutkan ke Ngadirojo, Jatisrono, Jatipurno, dan Bulukerto. OP ini digelar dengan menjalin kerja sama Badan Urusan Logistik (Bulog), Senin-Jumat (14-18/3/2022).

Advertisement

“Saya berharap nantinya bisa bergiliran di daerah pinggiran, seperti Batuwarno, dan lain-lain yang belum dapat,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif