Soloraya
Sabtu, 17 Desember 2022 - 14:23 WIB

1.600-an Siswa Madrasah di Musuk & Tamansari Ikuti Jalan Sehat Hari Bhakti Amal

Nova Malinda  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ribuan siswa madrasah se- Kecamatan Musuk dan Tamansari ikuti kegiatan Jalan Sehat menyambut Hari Amal Bhakti ke-77 Kementerian Agama, pada Sabtu (17/12/2022). (Solopos.com/Nova Malinda).

Solopos.com, BOYOLALI – Jelang Hari Bhakti Amal ke-77 Kementerian Agama (Kemenag), instansi pendidikan madrasah di Kecamatan Musuk dan Tamansari, Kabupaten Boyolali, menggelar kegiatan Jalan Santai pada Sabtu (17/12/2022).

Kegiatan itu diikuti oleh 1.600 siswa dari tujuh Madrasah Raudhatul Athfal (RA), lima Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan satu Madrasah Tsanawiyah (MT) di Kecamatan Musuk dan Tamansari. Kegiatan ini juga diramaikan oleh sejumlah guru dan masyarakat umum.

Advertisement

Jalan sehat didominasi oleh anak-anak usia lima tahun. Sekitar pukul 07.00 WIB, para siswa ditemani guru dan orang tua berkumpul di Lapangan Keposong, Musuk. Dari sana, para siswa berjalan menuju Alun-Alun Tamansari, dengan jarak tempuh sekitar dua kilo meter.

Sejumlah anak-anak dari Madrasah RA tampak bersemangat dan menggemaskan saat mengikuti jalan santai dari Lapangan Keposong menuju Alun-Alun Tamansari. Mereka berbaris rapi mengenakan seragam olahraga, menggendong tas dan bekal minum, serta membawa atribut seperti bendera untuk memeriahkan kegiatan.

Advertisement

Sejumlah anak-anak dari Madrasah RA tampak bersemangat dan menggemaskan saat mengikuti jalan santai dari Lapangan Keposong menuju Alun-Alun Tamansari. Mereka berbaris rapi mengenakan seragam olahraga, menggendong tas dan bekal minum, serta membawa atribut seperti bendera untuk memeriahkan kegiatan.

Ketua Panitia HAB ke 77 Kementerian Agama, Imron Hartomo, berterima kasih kepada seluruh satuan kerja (satker) di bawah Kemenag, khususnya di wilayah Musuk Dan Tamansari yang telah mendukung suksesnya kegiatan jalan sehat. Imron menjelaskan selain jalan sehat juga ada penampilan seni dari anak-anak dan pembagian hadiah lomba yang sudah dilakukan sebelumnya.

Baca Juga: Cukai Rokok Naik 10% pada 2023, Dinkes Boyolali: Tidak Berdampak pada Perda KTR

Advertisement

“Tadi penampilan pertama drumblek, dari MI Miftahul Ulum, Ringinlarik. Kemudian dari RA Sumur, empat balita menarikan tarian gedruk,” kata dia.

Penampilan para siswa tersebut menjadi salah satu sarana sosialisasi dan pengenalan madrasah kepada masyarakat luas. Selain itu, kata Imron, HAB ke-77 bisa menjadi ruang unjuk kreativitas anak-anak madrasah di lingkungan masyarakat Musuk dan Tamansari.

Baca Juga: KPU Boyolali Tuai Kritik Soal Seleksi PPK, Bawaslu Berikan Tanggapan  

Advertisement

“Selain kami bergerak utamanya di bidang keagamaan dan pendidikan, tapi di seni dan lainnya juga bisa,” jelasnya. Ke depan, kegiatan menyambut HAB akan ditingkatkan lagi, terutama penampilan seni dan kreasi dari anak anak madrasah.

Lebih lanjut, kegiatan Jalan Santai tersebut mendapat respon positif dari pihak KUA Musuk selaku perwakilan dari Kementerian Agama. Kepala KUA Musuk, Aksiyanto, sangat mendukung kegiatan tersebut untuk menyambut Hari Amal Bhakti yang jatuh pada 3 Januari 2023.

“Kementerian Agama adalah perekat bangsa. Melalui agama inilah, Insyaallah masyarakat Indonesia menjadi lunak hatinya, mereka bisa saling bersanding dengan nyaman,” ucapnya.

Advertisement

Baca Juga: Sedih, Finalis Lomba Logo HUT Ke-278 Kota Solo Gugur gegara Salah Angka Tahun

Kegiatan jalan sehat ini, kata Aksiyanto, bisa menjadi awal kebangkitan dua kecamatan. Serangkaian kegiatan Amal Bhakti bisa menginspirasi masyarakat agar memiliki akal dan budi pekerti yang luhur. “Sehingga bisa memberikan pemikiran yang brilian untuk membangun Negara,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif