SOLOPOS.COM - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, berfoto bersama penerima KIPK di acara milad ke-2 Forum Maharani of Aspiration (FMAS) Kabupaten Sukoharjo di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Selasa (21/2/2023)). (Istimewa)

Solopos.com, SUKOHARJO — Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menghadiri acara milad ke-2 Forum Maharani of Aspiration (FMAS) Kabupaten Sukoharjo di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Selasa (21/2/2023). Dalam kesempatan itu Bupati menyerahkan program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK) aspirasi dari Ketua DPR, Puan Maharani, kepada 104 mahasiswa.

Dalam sambutannya Bupati Etik menyampaikan bahwa FMAS merupakan forum yang mewadahi mahasiswa yang berdomisili di Sukoharjo, Klaten, dan Solo. Sementara KIPK merupakan implementasi dari Program Indonesia Pintar (PIP). Sasaran utama penerima KIPK adalah anak yang orang tuanya memiliki keterbatasan ekonomi, sehingga tidak mampu untuk membiayai pendidikan anaknya.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Jadi, Program Indonesia Pintar tidak hanya jenjang SD, SMP, dan SMA, tapi ada juga untuk kuliah melalui KIPK ini,” ujar Bupati.

Bupati berharap program KIPK ini dapat membantu para mahasiswa dari keluarga miskin/rentan miskin prioritas agar tetap bisa mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat perkuliahan. “Pesan saya, uangnya tidak digunakan untuk aneh-aneh, gunakan sesuai peruntukannya,” ujar wanita berkerudung ini.

Sementara itu, Ketua FMAS Sukoharjo, Ikhsan Wahyu Utomo, mengatakan bahwa kegiatan dihadiri oleh mahasiswa penerima KIPK angkatan 2021 dan 2022 dari Sukoharjo dan Klaten. Jumlah mahasiswa penerima program tersebut dari Kabupaten Sukoharjo ada 75 orang dan Klaten 29 orang, sehingga totalnya 104 mahasiswa.

Setiap semester, mahasiswa yang kuliah di perguruan tinggi di Sukoharjo menerima Rp4,8 juta per semester. Sementara yang kuliah di Solo menerima Rp5,7 juta per semester.

“Sebenarnya untuk mahasiswa Kota Solo juga, ada namun akan dibuat acara tersendiri. Uang yang diterima terdiri dari UKT yang dibayarkan langsung ke perguruan tinggi dan biaya hidup yang diterima langsung mahasiswa,” kata Ikhsan.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, berfoto bersama dengan anggota Forum Maharani of Aspiration (FMAS) Kabupaten Sukoharjo di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Selasa (21/2/2023)). (Istimewa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya