Solopos.com, WONOGIRI — Volume penumpang bus di Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri naik saat libur natal 2022. Kenaikan volume penumpang bus itu didominasi perantau (kaum boro) Wonogiri.
Koordinator Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto, mengatakan kenaikan volume penumpang mulai tampak sejak sepekan sebelum perayaan Natal 2022. Kendati begitu, kenaikan volume penumpang itu tidak terjadi secara signifikan.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Pada hari biasa, jumlah penumpang kedatangan sekitar 1.500 orang. Sedangkan selama sepekan sebelum dan saat Natal jumlah penumpang kedatangan rata-rata sebanyak 2.500 orang.
“Begitu juga dengan penumpang keberangkatan, volumenya hampir sama. Walaupun Pemerintah sudah menghapus sejumlah pembatasan terkait Covid-19, tidak ada lonjakan yang terlalu tajam pada penumpang bus pada libur Natal di Terminal Giri Adipura ini,” kata Agus saat ditemui Solopos.com di kantornya di Terminal Giri Adipura, Senin (26/12/2022).
Kondisi itu berbeda dengan momen mudik Lebaran. Kenaikan jumlah penumpang saat Lebaran sampai berkali-kali lipat dibandingkan hari biasa. Hal itu bisa dipahami lantaran saat Lebaran ada peristiwa budaya yang lekat dengan masyarakat Wonogiri yaitu perayaan Idulfitri.
Baca Juga: Sambut Positif Wacana Penghapusan PPKM, Bupati Wonogiri Tunggu Panduan Teknis
“Hal yang sama tidak terjadi pada perayaan Natal,” katanya.
Kendati begitu, kenaikan volume penumpang saat Natal ini masih didominasi kaum boro. Persentase penumpang kaum boro mencapai 90%.
Saat libur Natal seperti ini, antara volume penumpang kedatangan dan keberangkatan tidak terlalu jauh berbeda. Masyarakat memandang libur Natal sebagai momen libur untuk piknik.
Kaum boro yang balik ke kampung halaman biasanya diniatkan untuk piknik. Atau sebaliknya, keluarga kaum boro yang ada di Wonogiri berangkat menuju tempat boro yang niat utamanya juga untuk piknik.
Baca Juga: Jelang Natal, Polres Wonogiri Gelar Bersih-Bersih Gereja
“Sebelum Natal, kami sudah melakukan inspeksi keselamatan jalan, ramp check. Semua armada bus yang diperiksa masih layak jalan. Selain itu ada pemeriksaan kesehatan terhadap sopir dan kru bus, jumlahnya sekitar 150 orang. Mereka juga aman. Selain itu, kami menyediakan posko pelayanan dan pendataan penumpang bus mulai 19 Desember 2022-3 Januari 2023,” ucap Agus.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri, Waluyo, menyampaikan momen libur Natal 2022 ini kerap diguyur hujan deras sehingga rawan terjadi tanah longsor di beberapa ruas jalan di Wonogiri, terutama di jalan lingkar kota (JLK). Oleh karena itu, bagi pengendara kendaraan bermotor, terlebih yang datang dari luar kota dan belum terlalu hafal medan jalan Wonogiri diharapkan berhati-hati.
“Taati rambu-rambu lalu lintas yang ada demi keselamatan bersama,” katanya.
Terpisah, Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, menyambut baik kedatangan kaum boro di Wonogiri. Sejumlah hal sudah dipersiapkan Pemkab Wonogiri untuk memastikan kaum boro yang balik ke kampung halaman bisa aman dan nyaman.
Baca Juga: Genjot Partisipasi Pemilih di Pemilu 2024, KPU Wonogiri bakal Gandeng Kaum Boro
“Kami sudah berkoordinasi dengan instansi vertikal, seperti TNI/Polri untuk semua berjalan aman. Kami juga sudah menggelar pasukan untuk pengaman Natal dan Tahun Baru ini,” kata lelaki yang dikerap disapa Jekek.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
