SOLOPOS.COM - Dua crane berjibaku mengevakuasi kendaraan berat yang terlibat dalam laka maut di tol Boyolali, Jumat (14/4/2023). (Solopos/Ni'matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Proses evakuasi sejumlah kendaraan berat yang terlibat kecelakaan atau laka maut karambol di tol Semarang-Solo wilayah Gumukrejo, Teras, Boyolali, belum selesai hingga Jumat (14/4/2023) pukul 11.25 WIB.

Dua crane masih berjibaku mengevakuasi kendaraan-kendaraan berat tersebut. Selain ada crane, terlihat juga mobil derek yang membantu proses evakuasi.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Seperti diketahui, laka maut di jalan tol itu melibatkan delapan kendaraan, yang terdiri atas satu mobil Elf, satu truk tangki BBM, satu truk Hino warna oranye, dua truk pengangkut paket, dua truk pengangkut mobil, dan satu truk trailer pengangkut besi.

Berdasarkan pantauan Solopos.com di lokasi, Jumat siang, empat kendaraan besar terdiri dari dua truk pengangkut paket, satu truk pengangkut mobil, dan satu truk pengangkut besi keluar dari jalur tol. Keempat kendaraan besar tersebut terguling dan ringsek di area ladang pinggir tol.

Sementara mobil Elf yang juga terlibat laka mau di tol Boyolali itu sudah dievakuasi pada Jumat pagi. Kendaraan yang masih ada di bahu jalan tol hingga Jumat siang ada truk tangki, truk Hino warna oranye, dan truk pengangkut mobil di barisan paling depan.

Salah satu pengemudi truk yang selamat, Irwan, mengaku saat kejadian ia sedang menepi dan makan sahur. Ia memperkirakan saat itu sekitar pukul 04.00 WIB.

“Tadi saya mau makan sahur di dalam kabin, saya berhenti. Tiba-tiba kok ada suara dari belakang, mobil kedorong,” jelasnya kepada Solopos.com di lokasi kejadian.

Kemudian, ia turun dan melihat banyak kendaraan yang saling menabrak. Saat turun, ia melihat truk besi mengeluarkan asap. Ia juga mendengar ada suara orang minta tolong dari arah mobil travel.

“Terus yang travel itu banyak yang minta tolong,” jelasnya. Ia mengungkapkan kendaraan yang pertama menabrak adalah truk bermuatan besi. “Ngebul di situ [kendaraan yang nabrak], yang meninggal banyak,” kata dia.

Awalnya dikabarkan korban meninggal dunia dalam laka maut Tol Boyolali KM 487.600 A, Gumukrejo, Teras, Boyolali, Jumat (14/4/2023) ada enam orang. Akan tetapi dua orang lagi meninggal dunia di rumah sakit sehingga total korban meninggal ada delapan orang.

“Saya sampaikan delapan orang meninggal dunia dan enam luka ringan. Namun, ini masih diidentifikasi semuanya ini korban berasal dari kendaraan yang mana,” ujar Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, kepada wartawan di lokasi kejadian.

Ia mengungkapkan saat ini tim kepolisian sedang melakukan olah TKP untuk mencari bahan penyelidikan lebih lanjut terkait lakalantas tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya