SOLOPOS.COM - Ilustrasi peserta ijtima Ulama Dunia 2020 di Gowa. (Liputan6.com)

Solopos.com, KLATEN – Ada13 warga Klaten yang tercatat menjadi peserta Ijtima Ulama Dunia di Gowa. Data itu diperoleh berdasarkan pelacakan yang dilakukan Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Klaten.

Dua di antara 13 peserta Ijtima Ulama Dunia Gowa asal Klaten itu meninggal dunia. Keduanya berasal dari Kecamatan Wonosari, dan Juwiring.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Seorag PDP asal Wonosari yang menjadi peserta Ijtima Ulama Dunia di Gowa meninggal dunia, Rabu (8/4/2020). Pasien berinisial S merupakan warga Teloyo, Wonosari, Klaten, mengembuskan napas terakhir di RS dr Oen Solo Baru, Sukoharjo.

Round-Up Corona Soloraya: 17 Pasien Positif, Paling Banyak di Sukoharjo

S, 57, yang pernah bepergian ke Gowa itu mengalami sesak napas pada Rabu (8/4/2020) pagi. S langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) dr Oen Solo Baru, Sukoharjo.

Sebelum tim medis mengambil sampel swab, S sudah meninggal dunia terlebih dahulu pada Rabu siang. Alhasil, tim medis belum menyimpulkan apakah peserta Ijtima Gowa asal Klaten itu terpapar virus corona atau tidak dan baru berstatus PDP.

S memiliki riwayat riwayat penyakit jantung dan gejala pneumonia menjelang meninggal dunia. S dimakamkan di tempat permakaman umum (TPU) Teloyo, Wonosari, Rabu sore. Pemakaman S dilakukan sama persis dengan pemakaman jenazah pasien Covid-19.

Solopos Hari Ini: 17 Kasus Positif Covid-19 di Soloraya

PDP Juwiring

Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Klaten dokter Cahyono Widodo menambahkan, selain peserta Ijtima Ulama Gowa yang sudah meninggal tersebut, ada 12 orang peserta lainnya yang juga diperiksa kesehatannya. Seorang di antaranya telah berstatus PDP dan diisolasi di rumah sakit.

"Ya, ada 12 orang yang riwayat perjalanannya ke Gowa beberapa waktu lalu. Sudah kita tindaklanjuti, dengan pemeriksaan. Kita tracking dan sudah dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan. Sejauh ini belum ada yang positif corona atau Covid-19," jelas Cahyono seperti dikutip dari Detik.com.

10 Berita Terpopuler:  61 Warga Wonogiri Ikuti Ijtima Ulama Gowa

Sementara satu PDP di Klaten yang merupakan peserta Ijtima Ulama Gowa masih dirawat berasal dari Juwiring. Pria warga Tlogoorandu, Juwiring, berinisial H itu dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten.

H sempat mengeluh sakit batuk, pilek, dan sesak napas. Selain H, petugas kesehatan juga sudah memeriksa kesehatan empat temannya yang lain.

Keempat teman H tersebut juga termasuk peserta Ijtima Ulama Gowa. Saat ini, teman-teman H melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya