Soloraya
Kamis, 11 Januari 2024 - 22:02 WIB

2 Jalan Ditutup saat Pengerjaan Underpass Joglo, Ini Lokasi Rawan Macet di Solo

R Bony Eko Wicaksono  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas mmenyelesaikan pemasangan pekerjaan saluran drainase pada proyek Underpass di kawasan Nusukan, Solo, Jumat (5/1/2023). Proyek pembangunan underpass di Simpang Joglo, Banjarsari senilai Rp300 miliar mulai dikerjakan. Dalam pekerjaan fisik difokuskan pada pembangunan saluran drainase dan utilitas yang berlangsung hingga 10 Januari 2024. (Solopos/Joseph Howi Widodo).

Solopos.com, SOLO — Penutupan Jalan Ki Mangun Sarkoro dan Jalan Sumpah Pemuda saat pengerjaan proyek underpass Joglo diperkirakan berdampak pada penumpukan kendaraan di sejumlah lokasi.

Polisi lalu lintas bakal disiagakan di sejumlah ruas jalan yang rawan kemacetan lalu lintas.

Advertisement

Hal ini disampaikan KBO Satlantas Polresta Solo, Iptu Dewi, mewakili Kasatlantas Polres Solo, Kompol Agung Yudiawan, saat berbincang dengan Solopos.com di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Kamis (11/1/2024).

Menurut Dewi, penumpukan kendaraan diperkirakan terjadi di simpang empat Ngemplak, simpang Cengklik, dan simpang Masjid Al Hakam, Nusukan.

Advertisement

Menurut Dewi, penumpukan kendaraan diperkirakan terjadi di simpang empat Ngemplak, simpang Cengklik, dan simpang Masjid Al Hakam, Nusukan.

“Tiga lokasi itu paling krusial karena titik bertemunya kendaraan dari arah timur atau Palur dan Karanganyar dengan kendaraan dari utara dan selatan. Kalau dari timur bisa melewati simpang Komplang dan mencari jalur-jalur alternatif menuju lokasi tujuan,” kata dia, Kamis.

Polisi lalu lintas bakal disebar di sejumlah lokasi rawan kemacetan lalu lintas saat penutupan dua ruas jalan di sekitar simpang Joglo. Mereka bakal turun tangan jika terjadi kemacetan lalu lintas.

Advertisement

Menurut Dewi, kendaraan berat bakal diarahkan melewati jalan tol agar tak berbarengan dengan kendaraan pribadi.

“Sosialisasi berupa pemasangan rambu-rambu pengalihan arus lalu lintas dilakukan jauh-jauh hari agar para pengguna jalan bisa mencari jalan alternatif. Sehingga, tidak bertemu di satu titik lokasi yang mengakibatkan kemacetan,” ujar dia.

Dewi tak ingin kemacetan parah saat hari pertama masuk sekolah akibat penutupan simpang Joglo pada Juli 2023. Kala itu, penumpukan kendaraan bermotor terjadi di jalan-jalan utama di sekitar simpang Joglo.

Advertisement

Kemacetan parah juga terjadi di tiga jembatan di jalan alternatif, yakni Jembatan Cengklik, Jembatan Abang Nusukan, dan Jembatan Nakula Sadewa di sekitar Pasar Mojosongo, Jebres.

“Ini menjadi bahan evaluasi kami selama pengerjaan proyek rail elevated dan underpass Joglo. Mungkin terjadi penumpukan kendaraan namun jangan sampai macet dan stuck atau tak bisa bergerak,” beber dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif