Soloraya
Rabu, 27 Juli 2022 - 18:38 WIB

2 Kirab 1 Sura dalam Semalam di Kota Solo, Masyarakat Bebas Menonton

R Bony Eko Wicaksono  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kirab malam 1 Sura di Keraton Solo. (Dok Solopos)

Solopos.com, SOLO — Dua agenda kirab 1 Sura agar berlangsung pada malam yang sama yakni Jumat (29/7/2022) di Kota Solo. Masing-masing berlangsung di Pura Mangkunegaran dan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Kirab Pusaka Dalem itu merupakan tradisi tahunan namun sempat vakum saat pandemi Covid-19.

Tahun ini, kirab kembali digelar dan bisa ditonton masyarakat umum. Juru bicara Pura Mangkunegaran, Joko Pramudya, mengatakan Kirab Pusaka Dalem malam 1 Sura kembali digelar setelah dua tahun terhalang pandemi Covid-19. Selama masa pandemi, acara kirab ditiadakan untuk mencegah penularan Covid-19.

Advertisement

“Untuk tahun ini, acara Kirab Pusaka Dalem kembali digelar. Persiapan sudah dilakukan secara matang,” katanya saat ditemui Solopos.com di Pura Mangkunegaran, Rabu (27/7/2022).

Selama dua tahun masa pandemi, meski tanpa kirab pusaka, Pura Mangkunegaran Solo tetap melaksanakan beberapa kegiatan menyambut malam 1 Sura. Seperti kegiatan jamasan pusaka atau mencuci benda pusaka. Namun, kegiatan jamasan pusaka digelar secara internal atau tertutup untuk masyarakat umum.

Advertisement

Selama dua tahun masa pandemi, meski tanpa kirab pusaka, Pura Mangkunegaran Solo tetap melaksanakan beberapa kegiatan menyambut malam 1 Sura. Seperti kegiatan jamasan pusaka atau mencuci benda pusaka. Namun, kegiatan jamasan pusaka digelar secara internal atau tertutup untuk masyarakat umum.

“Jadi tidak melibatkan masyarakat. Khusus secara internal. Kalau acara kirab tahun ini melibatkan langsung masyarakat. Bisa ditonton masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Kebo Bule Keraton Solo Hampir Pulih dari PMK, Ikut Kirab Malam 1 Sura?

Advertisement

Joko juga tidak mengetahui secara persis jumlah pusaka yang dijamasi dan dikirab pada malam 1 Sura nanti. “Mungkin, besok ada konferensi pers terkait pelaksanaan acara Kirab Pusaka Malam 1 Sura. Ditunggu saja,” katanya.

Kebo Bule

Semenatar itu, kirab malam 1 Sura di Keraton Solo juga digelar pada Jumat malam. Para pejabat Keraton masih mempertimbangkan keterlibatan mahesa atau kebo bule yang merupakan ikon atau cucuk lampah pada acara kirab tersebut.

Baca Juga: Sama-Sama Laku Bisu, Ini Beda Kirab 1 Sura Keraton Solo – Mangkunegaran

Advertisement

Hal ini karena beberapa hari sebelum kirab, delapan ekor kebo bule malah terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK). Bahkan satu ekor kebo bule mati akibat penyakit tersebut.

Karenanya keterlibatan kebo bule dalam kirab nanti mempertimbangkan saran dan masukan dari dokter kesehatan hewan dari Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Solo dan tim dokter kesehatan hewan dari internal Keraton. Mahesa atau kebo bule itu berperan sebagai cucuk lampah dan pasangan dari pusaka saat prosesi kirab.

“Nanti tergantung saran dan masukan dari tim dokter kesehatan hewan Pemkot Solo dan internal Keraton. Akan kami tunggu last minute, seperti apa kondisinya. Yang jelas sekarang dikarantina untuk mempercepat proses pemulihan,” kata Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Kasunanan Solo, KP Dani Nur Adiningrat.

Advertisement

Baca Juga: Kirab 1 Sura Keraton Solo, Undangan untuk Gibran Diantar Putra Mahkota

Seperti diberitakan sebelumnya, meski digelar pada malam yang sama, kirab malam 1 Sura di Keraton Solo dan Pura Mangkunegaran tidak berlangsung di jam yang sama. Biasanya, Pura Mangkunegaran terlebih dahulu mengadakan kirab dimulai sekitar pukul 19.00 WIB.

Sedangkan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat menggelar kirab malam 1 Sura tepat pada tengah malam atau pukul 24.00 WIB.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif