Soloraya
Rabu, 29 Juni 2022 - 09:39 WIB

2 Motor Adu Banteng di Jl Ngawi-Sragen Sambungmacan, 1 Orang Meninggal

Tri Rahayu  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua orang petugas PMI bersama petugas lainnya mengevakuasi korban meninggal dunia ke Instalasi Forensi RSUD Sragen, Selasa (28/6/2022) malam. (Istimewa/PMI Sragen)

Solopos.com, SRAGEN — Kecelakaan lalu lintas adu banteng terjadi di Jalan Ngawi-Sragen, tepatnya depan Puskesmas Sambungmacan 2 di Dukuh Sundo Asri RT 018, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada Selasa (28/6/2022).

Kecelakaan melibatkan dua unit sepeda motor itu terjadi sekitar pukul 21.50 WIB. Benturan dua motor itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu korban lain mengalami luka-luka.

Advertisement

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (29/6/2022), mengungkapkan peristiwa nahas itu.

Kejadian bermula saat pengendara motor Yamaha Vega R berpelat nomor AD 6395 WF, NAI, 18, berjalan dari arah timur ke barat. Dari arah berlawanan ada Sumardi, 45, warga Banaran, Sambungmacan, Sragen mengendarai motor Suzuki Smash berpelat nomor D 3936 EM.

Advertisement

Kejadian bermula saat pengendara motor Yamaha Vega R berpelat nomor AD 6395 WF, NAI, 18, berjalan dari arah timur ke barat. Dari arah berlawanan ada Sumardi, 45, warga Banaran, Sambungmacan, Sragen mengendarai motor Suzuki Smash berpelat nomor D 3936 EM.

Irwan mewakili Kasatlantas, AKP Abipraya Guntur Sulatiasto, menjelaskan Sumardi menyeberang ke arah selatan sesampainya di depan Puskesmas Sambungmacan 2.

Baca Juga : Truk Boks vs Truk Tronton di Ngrampal Sragen, 1 Orang Meninggal

Advertisement

Irwan menerangkan pengendara motor Yamaha Vega mengalami luka-luka pada pergelangan tangan, lutut kaki kanan dan kiri, betis kaki kanan, dan dagu lecet. Pengendara berjenis kelamin perempuan itu menjalani opname di RSUD Sragen.

Sementara itu, pengendara Suzuki Smash, Sumari, mengalami luka memar di dada, lecet tangan dan kaki. Dia meninggal dunia dan dibawa ke RSUD Sragen.

Ketua PMI Sragen, dr. Ismail Joko Sutresno, menyampaikan berdasarkan laporan petugas PMI di lapangan. Joko menjelaskan petugas PMI langsung ke lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi tentang kecelakaan pada pukul 22.00 WIB. Tim PMI Sragen mengendarai ambulans Rescue Medic Alfa 02 PMI Sragen.

Advertisement

Baca Juga : Kecelakaan Maut di Jl Gemolong-Masaran, Anggota Polres Sragen Meninggal

Dia menerangkan korban perempuan NAI dievakuasi Tim PSC 119 Puskesmas 2 ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen menggunakan ambulans puskesmas.

“Petugas PMI mengevakuasi korban meninggal menggunakan ambulans Alfa 02 PMI ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Dalam evakuasi itu petugas PMI dibantu petugas PSC 119 Sukowati Sragen, petugas Puskesmas Sambungmacan 2, polisi, dan warga setempat,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif