SOLOPOS.COM - Putra pemilik RM Ayam Goreng Mbah Karto Tembel Sukoharjo, Diego Alan Wibowo, 27, menunjukkan lokasi pot yang dicuri, Senin (8/3/2021). (Solopos-Indah Septiyaning W.)
Solopos.com, SUKOHARJO -- Pencuri menggasak dua tanaman cabai siap panen milik Rumah Makan Ayam Goreng Mbah Karto Tembel Sukoharjo pada Minggu (7/3/2021) dini hari.
Aksi pencurian tanaman cabai di RM Ayam Goreng Mbah Karto Tembel terekam kamera CCTV dilakukan seorang pelaku dengan menggunakan mobil Suzuki Splash. Putra pemilik RM Ayam Goreng Mbah Karto Tembel, Diego Alan Wibowo, 27, mengatakan aksi pencurian terjadi sekitar pukul 01.43 WIB.
Dalam rekaman kamera CCTV tersebut, pelaku seorang diri terlihat menggunakan mobil Suzuki Splash menggasak dua tanaman cabai dalam pot di bagian belakang warung makan tersebut.
Baca juga: Harga Cabai Sret di Wonogiri Melambung, Ini Saran untuk Konsumen
Baca juga: Harga Cabai Sret di Wonogiri Melambung, Ini Saran untuk Konsumen
"Pelaku ini langsung mengambil dua pot tanaman cabai dan dimasukkan ke dalam mobil," kata Diego ketika dijumpai Solopos.com di RM Ayam Goreng Mbah Karto Tembel pada Senin (8/3/2021).
Diego mengatakan dua tanaman cabai itu sudah siap dipanen, di mana cabai rawit sudah berwarna merah. Aksi pencurian ini tak hanya terjadi sekali ini. Namun sepekan sebelumnya satu tanaman cabai dalam pot juga telah hilang dicuri.
Baca juga: 50 Kader Partai Demokrat Sragen Cap Jempol Darah Bukti Loyal Kepada AHY
"Baru yang kedua ini terekam CCTV. Dan yang kedua ini pun tidak terlihat pelat nomor mobilnya," tuturnya.
Diego tidak mengetahui secara pasti pelaku menggasak tanaman cabai miliknya. Padahal tak jauh dari tempatnya terdapat tanaman cabai yang ditanam di pekarangan rumah warga.
Tanaman cabai tersebut juga sudah berbuah dan siap panen. Dimungkinkan pelaku menggasak tanaman cabai miliknya karena berada didalam pot sehingga mudah diangkut.
Baca juga: Inilah Sosok Bakul Ikan Segar Sukoharjo Yang Viral Gara-Gara Iklan Ala Kampanye
Pelaku juga diduga menggasak tanaman cabai karena tingginya harga cabai di pasaran. Apalagi cabai rawit merah yang kini menembus Rp110.000 per kilogram (kg).
"Jadi mungkin pelaku tergiur karena harga cabai lagi selangit," katanya.