SOLOPOS.COM - Rombongan wisatawan asing asal Prancis menaiki becak saat meninggalkan Museum Radyapustaka menuju Pasar Gede, Solo. (Solopos.com/Agoes Rudianto)

Solo (Espos)–Salah satu alat transportasi murah, becak, akan dijadikan salah satu aset wisata Solo. Tahun depan, sepeda roda tiga ini akan dikelola lebih modern dan berkonsep becak wisata.

Hal ini disampaikan Ketua Forum Komunikasi Keluarga Becak (FKKB) Kota Solo, Sardi, akhir pekan lalu. Dengan adanya becak wisata ini, ia berharap profesi pengemudi becak tak lagi dipandang sebelah mata dan lebih dihargai. Beberapa hal untuk menunjang itu, kata dia adalah dengan memberikan seragam kepada para pengemudi becak. Ia merinci, pakaian yang akan dikenakan yaitu cukup sederhana, dengan caping, baju lurik dan celana tanggung.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Selain pakaian, ia juga menyebutkan saran dari Walikota Jokowi, mengenai membiasakan diri mengucapkan salam kepada setiap pelanggan. “Pak Jokowi bilang, kita harus biasa mengucapkan salam, seperti selamat pagi, atau good morning, atau selamat sore,” tambahnya. Selain itu, bentuk fisik becak juga harus dipercantik. Seperti pemberian slebor dan dicat dengan motif yang menarik.

Untuk mewujudkan itu, FKKB yang membawahi 33 paguyuban se-Solo ini melakukan komunikasi dengan LSM dan Pemkot untuk dapat memuluskannya.

m86

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya