Solo (Solopos.com)--Sistem tiketing Batik Solo Trans (BST) dengan smart card bakal diterapkan tahun 2012. Selain itu, direncanakan pengembangan tujuh koridor tambahan untuk melayani penumpang di Kota Bengawan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Yosca Herman Soedrajad mengemukakan sistem tiketing tersebut dapat diurus di empat bank milik negara maupun pemerintah.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Penumpang BST hanya perlu memasukkan smart card ke dalam mesin di dalam bus. Sehingga, akan lebih praktis dan efisien karena penumpang tidak membeli tiket lagi.
“Mesinnya sudah ada di bus, tapi belum dioperasionalkan. Sementara ini akan disosialisasikan secara terus menerus pada penumpang,” ucapnya di sela-sela forum diskusi yang digelar Puskom Publik Kementerian Perhubungan dan Instran dengan tajuk Optimalisasi Angkutan Intermoda di Solo di Kusuma Sahid Hotel Price, Kamis (10/11).
Selain itu, untuk mengurai tingkat kemacetan lalu lintas di Kota Solo, pihaknya akan melakukan kerjasama dengan Dinas Perhubungan DIY untuk mensinkronkan angkutan moda. Ada tiga angkutan moda wilayah Jogja – Solo yakni Trans Jogja, Prambanan Ekspress Prameks dan Batik Solo Trans (BST).
(m101)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
