SOLOPOS.COM - Bantuan-ilutrasi.dok

Baznas Boyolali salurkan bantuan Rp2,5 miliar selama 2017.

Solopos.com, BOYOLALI—Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Boyolali mengumpulkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) sebanyak Rp2,592 miliar (Rp2.592.459.800) selama 2017.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dana yang berasal dari umat tersebut sudah didistribusikan kepada penerima di antaranya melalui Program Boyolali Lima yang menyasar kesejahteraan masyarakat.

Program pertama dikenal dengan Boyolali Cerdas yang memfokuskan pada pendidikan tingkat SD, SMP, SMA di Boyolali. Total bantuan program ini senilai Rp1,002 miliar (Rp1.002.460.000) yang diserahkan bagi 3.165 penerima.

“Tiap tingkatan sekolah kami berikan bantuan berbeda, SD kami beri masing-masing anak Rp250.000, SMP Rp350.000, dan SMA Rp450.000. Bantuan ini hanya satu kali penerimaan karena kami prinsipnya adalah memberi bantuan,” papar Wakil Ketua Bidang Pengumpulan Baznas Boyolali, Taqrir Edi Permadi dalam rilis Pemkab Boyolali, pekan lalu.

Selain bantuan pendidikan, program selanjutnya yakni Boyolali Makmur senilai Rp410,188 juta (Rp410.188.500) dan telah diserahkan kepada 265 penerima. Program ketiga yang diselenggarakan Baznas yaitu program Boyolali Taqwa dengan nilai Rp313,988 juta (Rp313.988.500) yang diberikan kepada 418 penerima. (baca juga: PERTANIAN BOYOLALI : 34 Kelompok Tani Dapat Bantuan Traktor dari Kementan)

Program keempat disebut dengan Boyolali Sehat yang telah menyalurkan bantuan Rp119,454 juta (Rp119.454.800) bagi 110 penerima yang tersebar se-Kabupaten Boyolali.

Program kelima adalah Boyolali Peduli dengan nilai bantuan senilai Rp746,368 juta (Rp746.368.000) yang dibagikan kepada 231 penerima yang terkena bencana.

Sementara itu, pada 2018, Baznas sudah menghimpun dana Rp407,034 juta (Rp407.034.411) dan Rp195,398 juta (Rp195.398.750) di antaranya sudah disalurkan.

“Untuk 2018, Baznas sudah menghimpun dana ZIS sebesar Rp407.034.411 di mana yang Rp 195.398.750 sudah disalurkan kepada pihak yang berhak menerima,” sambung Taqrir.

Sementara itu, ketua Baznas Boyolali Jamal Yazid dalam rilis kepada Solopos.com, pekan lalu mengatakan bantuan yang disalurkan antara lain untuk rehab rumah dua warga Desa Pojok, Kecamatan Nogosari senilai Rp10 juta.

Pada Program Boyolali Peduli Jaminan Hidup diberikan warga Desa Pojok, Kecamatan Wonosegoro dan warga Desa Kateguhan, Kecamatan Sawit senilai Rp2.400.000. Untuk Program Boyolali Makmur Ekonomi Produktif diserahkan bagi Kelompok Pasbro (Pedagang Asongan Barokah) di Kecamatan Andong sebanyak 16 penerima, berupa gerobak senilai Rp17.850.000.

Program Boyolali Makmur Ekonomi Produktif berupa bantuan modal untuk pedagang sayur gendongan dan pelajar SMK di Boyolali yang menitipkan makanan kecil di kantin sekolah senilaiRp1 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya