SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, SOLO -</strong>- Sebanyak 21.374 jemaah haji Debarkasi Solo telah tiba di Tanah Air dengan selamat. Namun, ribuan jemaah lainnya masih berada di Arab Saudi dan menunggu jadwal kepulangan.</p><p>Kasubbag Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Afief Mundzir, menjelaskan jumlah 21.374 jemaah haji itu dihitung hingga kelompok terbang (kloter) 61. Kloter 61 terdiri atas <a href="http://news.solopos.com/read/20180613/496/922229/10-fasilitas-baru-akan-didapatkan-jemaah-haji-2018" title="10 Fasilitas Baru Akan Didapatkan Jemaah Haji 2018">jemaah haji</a> dari Kabupaten Pati.</p><p>"Mereka tiba di Asrama Haji Donohudan pada Sabtu (15/9/2018) siang. Jumlah kloter 61 adalah 352 orang. Itu sudah termasuk enam petugas haji yang<br />mendampingi mereka," ujarnya kepada <em>solopos.com</em>, Sabtu sore.</p><p>Sesuai data, Embarkasi Solo telah memberangkatkan 96 kloter. Rencananya, kloter terakhir akan tiba di Indonesia pada 26 September 2018 mendatang.</p><p>Afief mengatakan masih ada tujuh jemaah yang tertunda kepulangannya. Mereka akan dipulangkan begitu sehat dan <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180716/489/928205/ribuan-calhaj-berangkat-dari-solo-catat-jadwalnya" title="Ribuan Calhaj Berangkat dari Solo, Catat Jadwalnya!">terdapat kursi tersisa</a> di pesawat menuju Indonesia.</p><p>Selain itu, hingga kini ada tujuh jemaah yang dirujuk ke RSUD dr. Moewardi Solo. <a href="http://news.solopos.com/read/20180813/496/933826/pemerintah-saudi-puji-penyelenggaraan-haji-indonesia" title="Pemerintah Saudi Puji Penyelenggaraan Haji Indonesia">Satu orang adalah</a> jemaah kloter 61 asal Pati bernama Darni Towirono Gimbal, 62. Ia dirujuk karena didiagnosa mengalami stroke. </p>