SOLOPOS.COM - Polisi mengamankan distribusi vaksin ke gudang farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah di Semarang, Senin (4/1/2021) dini hari. (Istimewa-Dok. Humas Polda Jateng)
Solopos.com, SOLO — Sebanyak 250 personel Polresta Solo disiapkan untuk mengawal distribusi dan penyimpanan vaksin Covid-19 di Kota Solo dalam waktu dekat.
Saat ini kepolisian tengah berkoodinasi dengan Tim Satgas Covid-19 Kota Solo terkait lokasi penyimpanan vaksin produksi Sinovac itu.
Sudah 164 Warga Sukoharjo Meninggal karena Covid-19
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan Selasa (5/1/2021) mengatakan dalam pengamanan, jajaran Polresta Solo melibatkan Sat Brimob Polda Jateng untuk pengamanan lokasi penyimpanan dan rute perjalanan distribusi vaksin.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan Selasa (5/1/2021) mengatakan dalam pengamanan, jajaran Polresta Solo melibatkan Sat Brimob Polda Jateng untuk pengamanan lokasi penyimpanan dan rute perjalanan distribusi vaksin.
Menurutnya, pengamanan jalur akan digelar secara estafet.
“Lokasi penyimpanan vaksin saat ini terus dikoordinasikan secara langsung atau tidak langsung. Koordinasi efektif dengan Pemkot Solo masih berjalan terkait perkembangan vaksin,” papar Kapolresta Solo.
Ade Safri menambahkan kepolisian turut mengamankan jalannya proses vaksinasi.
Sementara itu, ia belum menerima informasi jumlah vaksin bagi kepolisian. Menurutnya, vaksin itu diprioritaskan bagi tenaga kesehatan terlebih dahulu.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menyampaikan sebanyak 62.560 vaksin sudah berada di Semarang.
Menurutnya, vaksin itu tiba dari Jakarta dengan pengawalan ketat Brimob Polri menggunakan dua kendaraan mobil lapis baja.
LUIS Tak Agendakan Penyambutan Abu Bakar Ba'asyir
Ia lantas memerintahkan jajarannya untuk mengamankan dan menjaga gudang farmasi penyimpanan vaksin sebagai objek vital.
Ia menyebut vaksin itu sangat berharga karena berkaitan dengan keselamatan nyawa manusia.
Kapolda Jateng menegaskan Polri siap mengamankan distribusi vaksin Covid hingga ke masyarakat.
Ironi Inggris, Jadi yang Pertama Gelar Vaksinasi tapi Langsung KO Dihajar Covid-19 Varian Baru