3 BOCAH TENGGELAM di Sungai Samin, 2 Tewas dan 1 Belum Ditemukan

Sejumlah anggota Tim SAR Sukoharjo dan warga mengevakuasi jasad korban dalam kantung mayat di Sungai Samin kawasan Moro, Kadokan, Grogol,Sukoharjo, Senin (2/7/2012). (Espos/Iskandar/dok)

SUKOHARJO–Tiga dari Sembilan bocah yang mencari ikan di Sungai Samin
kawasan Moro, Kadokan, Grogol, Sukoharjo, tenggelam. Akibatnya dua
bocah yang tenggelam yakni Deny, 12 dan Eky, 13, keduanya warga Gatak,
Madegondo RT 001/005, Grogol, Sukoharjo ditemukan tewas. Sedangkan Raka Ardianto, 7, warga Gatak, Grogol, RT 002/005 hingga pukul 19.10 WIB belum ditemukan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Sekarang ini kami masih berada di lokasi mencari satu anak lagi yang
tenggelam,” ujar Wakil Komandan SAR Sukoharjo, Muklis ketika ditemui
di sela-sela pancarian korban, Senin (2/7/2012).

Menurut dia pencarian korban di sungai tersebut cukup sulit. Sebab
kendati air Sungai Samin tak begitu banyak, arus bagian bawah air
sungai itu cukup deras. Karena itu sejumlah anggota SAR yang menyelam
menggunakan beberapa peralatan dilengkapi tabung oksigen harus diikat
agar tak mudah hanyut.

Sementara itu Kapolsek Grogol, AKP Agus Setiyono mewakili Kapolres
Sukoharjo, AKBP Ade Sapari di tempat kejadian mengatkan dia kali
pertama mendapat kabar dari warga setempat. Karena itu dia langsung
berkoordinasi dengan jajarannya dan Tim SAR Sukoharjo.

“Kami mendapat kabar kira-kira pukul 15.30 WIB. Ketika saya berada di
lokasi, sudah satu koraban ditemukan meninggal. Berdasar keterangan
sementara, korban yang kali pertama ditemukan tewas bernama Deny. Yang
sekarang jenazahnya ditempatkan di kediaman mbahnya dipinggir tanggul
itu,” kata Agus.

Sementara Camat Grogol, Agustinus S yang ditemui di tempat kejadian
mengatakan jarak penemuan korban pertama, Deny dan korban kedua Eky
tak begitu jauh. Dia memperkirakan jarak penemuan jasat kedua itu
kira-kira 100 meter.

“Tadi penemuan pertama kira-kira pukul 15.00 WIB dan korban kedua
ditemukan kira-kira 16.30 WIB. Tadi jasat Deny untuk sementar
dititipkan di tempat mbahnya yakni Wirodono yang kebetulan rumahnya di
dekat tanggul ini,” jelas dia.

Sedangkan suasana di tempat kejadian ramai di kunjungi warga dari berbagai daerah. Sehingga kawasan di sepanjang sungai dekat tim SAR mencari korban dipenuhi sejumlah warga.