SOLOPOS.COM - Ilustrasi kepala desa (JIBI/Dok)

Solopos.com, KARANGANYAR — Tiga kepala desa (Kades) aktif di Karanganyar maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD kabupaten dari Partai Golkar.

Ketiganya masing-masing Kades Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Widadi Nur Widyoko; Kades Ngringo, Kecamatan Jaten, Widodo; dan Kades Kuto, Kecamatan Kerjo, Tony Noor Prapto.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani, mengatakan pengunduran diri ketiga Kades tersebut saat ini masih diproses. Selain ketiga Kades itu, ada satu Kades gagal nyaleg dari Partai Golkar, yakni Kades Jatipuro, Kecamatan Jatipuro.

Kades ini terpaksa dicoret dari daftar bakal calon legislatif (bacaleg) Partai Golkar di Dapil 3 meliputi Jatiyoso, Jatipuro, Jumapolo dan Jumantono atau 4J.

“Kades Jatipuro kami ganti karena faktor kesehatan. Kami ganti dengan seorang pengusaha asal 4J, M. Alfi,” kata Ilyas, Kamis (20/7/2023).

Selain dari kader maupun kades dan pengusaha, Golkar tak menerima bacaleg dari loncat partai. Dia mengatakan Partai Golkar Karanganyar memiliki mekanisme tertentu dalam menentukan nomor urut bakal calon legislatif yang akan maju di pemilu 2024.

Urutan nomor didasari prestasi, loyalitas dan dedikasinya ke partai Golkar. Untuk saat ini, bakal calon legislatif yang didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih sesuai alfabet.

“Belum ada nomor urut. Untuk sementara semua diurutkan alfabet. Saya saja nomor urut delapan di Dapil V Kabupaten Karanganyar,” kata Ilyas yang nyaleg di Dapil V.

Status sebagai pengurus Golkar di tingkat cabang maupun ranting juga diperhitungkan dalam penomoran. Nantinya, usulan nomor urut caleg akan diserahkan ke DPP Partai Golkar setelah dievaluasi DPD Partai Golkar Jawa Tengah, sebelum pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) peserta pemilu 2024 oleh KPU.

Di Pemilu 2024 nanti, Golkar Karanganyar menargetkan 17 kursi DPRD Karanganyar. Seluruh petahana di DPRD Kabupaten Karanganyar maju di pemilu 2024. Artinya, 50 persen lebih bacaleg lain merupakan wajah baru.

Ilyas menyebut kebanyakan bacaleg dari kaum milenial yang berusia muda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya