SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilihan umum kepala daerah (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)
Solopos.com, SOLO -- Tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota (cawali-cawawali) berpotensi meramaikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo, 23 September mendatang.
Dua dari tiga pasangan itu berasal dari jalur independen yakni pasangan Bagyo Wahyono-F.X. Supardjo (Bajo)dan pasangan Muhammad Ali Naharussurur-Achmad Abu Jazid (Alam).
Bajo dan Alam akan menantang pasangan dari jalur partai politik yang akan diusung oleh PDIP dan partai koalisinya. Hingga saat ini belum ada informasi adanya pasangan calon dari partai di luar PDIP.
Perempuan Jenawi Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Suplesi Waduk Gebyar Sragen
Perempuan Jenawi Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Suplesi Waduk Gebyar Sragen
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Selasa (18/2/2020), jumlah fotokopi KTP sebagai syarat dukungan untuk pasangan Bajo terus bertambah. Hingga Selasa siang, dukungan yang diunggah secara online sudah mencapai 40.879 orang.
Tim Bajo mengklaim bisa mengumpulkan hingga 45.000 suara dukungan untuk diunggah secara online di aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU.
Pernah Operasi Usus Buntu, Ini Catatan Penyakit Ashraf Sinclair
Selanjutnya tim Bajo tinggal menyerahkan berkas persyaratan ke KPU Solo dan menunggu proses verifikasi faktual (verfak).
Terpisah, tim dari pasangan Alam mengklaim sudah menginput dukungan lebih dari jumlah minimal yang disyaratkan yakni 35.870 orang.
Tapi data itu belum diunggah ke Silon karena masih menunggu penyerahan berkas dukungan kepada KPU Solo. Perwakilan tim Alam, Agus Tunin Muhammad Syahid, mengatakan penyerahan berkas syarat dukungan ke KPU dijadwalkan Jumat (21/2/2020).
“[Data dukungan] Sudah memenuhi kuota yang disyaratkan. Tapi memang belum kami online-kan. Kami sengaja silent mode. Selanjutnya tinggal [penyerahan syarat dukungan] Jumat siang setelah Salat Jumat,” tutur dia.
Agus Tunin mengatakan untuk pengunggahan data dukungan secara online akan dilakukan bersama tim dari KPU Solo. Hal itu lantaran tim Alam tidak ingin terjadi masalah bila pengunggahan data dukungan dilakukan secara mandiri.
“Kami tidak mau ada trouble makanya nanti kami online-nya ke KPU langsung,” imbuh dia.
Agus menjelaskan timnya menyiapkan data dukungan untuk Alam hingga 40.000 orang. Angka itu untuk mengantisipasi data dukungan tak memenuhi syarat.
Persebaran dukungan untuk Alam, menurut Agus, sudah mencapai lima wilayah kecamatan. Artinya sudah memenuhi syarat minimal dari tiga kecamatan.
“Basis suara dari teman-teman kami saja. Getok tular di antara teman-teman,” sambung dia.
Terpisah, perwakilan dari Tim pasangan Miftah Alim Harphanto-Ronny Cahyanegara (Hero), Dimas Prakoso Aryono, enggan diwawancarai Solopos.com saat ditemui di Kantor KPU Solo.
Dia beralasan ingin berkonsultasi terlebih dulu dengan jajaran KPU Solo. Dimas juga tidak mau menyebutkan perihal apa dirinya berkonsultasi ke KPU Solo pada Senin (17/2/2020) siang.