Solopos.com, KLATEN — Pengecoran besi dan logam di Desa Batur, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, memiliki sejarah panjang. Industri pengecoran logam itu ternyata sudah berjalan sejak tahun 1700-an dan kini berhasil membuat mesin untuk Toyota. Usaha itu dirintis oleh nenek moyang penduduk setempat yang sempat moncer pada 1985.
Pengecoran logam merupakan suatu manufaktur yang menggunakan logam cair dan cetakan untuk menghasilkan bentuk atau produk yang diinginkan. Di Desa Batur, ada banyak orang yang bekerja di industri pengecoran logam tersebut, utamanya besi. Di masa lalu, hal yang kali pertama dikerjakan adalah pembuatan pacul dari pasir besi yang diperoleh dari suatu daerah bernama Bajat.