SOLOPOS.COM - Penyaluran subsidi bantuan langsung tunai (BLT) pengalihan subsidi BBM, Kamis (8/9/2022) di Kantor Kelurahan Joho, Sukoharjo. (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri).
Solopos.com, SUKOHARJO— Sejumlah 357 keluarga penerima manfaat (KPM) di Sukoharjo menerima subsidi bantuan langsung tunai (BLT) pengalihan subsidi BBM, Kamis (8/9/2022).
Lokasi penyaluran pertama tersebut berada di Kantor Kelurahan Joho, Sukoharjo. Saat penyaluran, sejumlah warga memadati Kantor Kelurahan Joho di Gampling, Joho, Sukoharjo.
Mereka silih berganti dan mengantre dengan tertib untuk menerima BLT. Banyak warga terlihat sumringah usai menerima bantuan sejumlah Rp500.000 per KPM itu.
Warga Gamping RT003/RW004, Joho, Sukoharjo, Sutiman mengatakan pikirannya menjadi tenang usai mendapatkan bantuan tersebut.
Warga Gamping RT003/RW004, Joho, Sukoharjo, Sutiman mengatakan pikirannya menjadi tenang usai mendapatkan bantuan tersebut.
“Raos e nggih ayem dhateng manah. Kagem tumbas sembako, sampun menika mawon, cekap. [Rasanya ya tenang di pikiran. Nanti buat membeli sembako, sudah itu saja, cukup untuk saya],” jelasnya saat ditemui usai mengambil bantuan tersebut.
Baca juga: BNI Kantor Cabang Surakarta Percepat Penyaluran Bansos di Sragen dan Karanganyar
“Kaping kalihipun kula matur suwun sanget dhateng pemerintah sumrambahipun dhumateng pemerintahan Kelurahan Joho. Alhamdulilah paring sehat sedanten. [Kedua saya berterima kasih kepada pemerintah terutama kepada pemerintah Kelurahan Joho. Alhamdulilah semoga diberi kesehatan semua],” jelas pria berusia 75 tahun itu.
Sementara itu warga lain Suparmi, 65 asal Randusari, Joho, Sukoharjo mengaku senang usai menerima bantuan tersebut.
“Nggih seneng wong mboten nduwe. Kesibukan e momong putu. Nggih kagem napa-napa, tumbas obat. [Ya senang orang tidak punya uang. Kesibukannya hanya menimang cucu. Bantuannya ya akan dipakai untuk apa-apa/mencukupi kebutuhan, membeli obat],” ujar perempuan berkerudung merah itu.
Sementara itu Lurah Joho, Sukoharjo, Widodo mengatakan bantuan yang diberikan kepada KPM senilai Rp300.000 untuk BLT subsidi BBM, September dan Oktober 2022. Selain itu, petugas juga menyalurkan Bantuan Pangan NonTunai (BPNT) senilai Rp200.000.
Baca juga: Pekerja Gaji di Bawah Rp3,5 Juta akan Dapat Bantuan Rp600.000 Dibayar Satu Kali
“Sementara tahap awal kami menerima data sejumlah itu [357 KPM] sesuai undangan. Bagi siapa yang menerima kami tidak mengerti persis. Alhamdulilah sampai detik ini juga belum ada komplain dari masyarakat,” jelasnya saat ditemui di lokasi setempat.
“Kalau sasarannya tepat ya tepat, kalau dibilang kurang ya masih ada satu dua warga yang masih merasa aku ya pingin oleh [ya ingin mendapatkan]. Itu wajar,” kata Widodo.
“Karena bantuan itu kan bermacam-macam kalau 357 itu kan kalau di hitung memang belum mencukupi bagi masyarakat yang membutuhkan pada saat seperti ini [kenaikan harga BBM],” imbuh Widodo.