SOLOPOS.COM - Ilustrasi tes PCR (Freepik)

Solopos.com, SUKOHARJO – Para calon jemaah haji (calhaj) asal Sukoharjo bakal menjalani tes PCR (polymerase chain reaction) di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo sebelum berangkat ke Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali. Para calhaj Kabupaten Makmur yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 22 dan 23 direncanakan berangkat ke Asrama Haji Donohudan pada Sabtu (18/6/2022).

Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sukoharjo telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo ihwal pelaksanaan tes PCR bagi para calhaj yang akan berangkat ke Tanah Suci. Tes PCR maksimal 72 jam sebelum keberangkatan menjadi salah satu syarat utama perjalanan haji yang diterbitkan Pemerintah Arab Saudi.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Sukoharjo, Sukamdi, mengatakan lokasi tes PCR bagi para calhaj direncanakan di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo. Saat ini, Sukamdi menjelaskan pihaknya masih membahas pelaksanaan jadwal tes PCR bagi para calhaj sebelum berangkat ke Asrama Haji Donohudan, Boyolali.

“Untuk teknisnya, ditangani langsung DKK Sukoharjo. Ini ketentuan dari Pemerintah Arab Saudi dalam pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini,” kata dia, Senin (6/6/2022).

Sukamdi menginformasikan para calhaj asal Sukoharjo yang berjumlah 384 orang telah mengikuti kegiatan manasik tingkat kabupaten pada pekan lalu. Para calhaj diberi pemahaman tata cara pelaksanaan ibadah haji sesuai rukun-rukunnya.

Baca juga: Duh! Aliran Kali Ngece Gentan Sukoharjo Penuh Sampah, Ular Mengintai

Setelah menjalani tes PCR dengan hasil negatif, para calhaj bakal menuju ke asrama haji untuk bergabung dengan calhaj dari daerah lain. “Biasanya, ada acara pelepasan calhaj oleh unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Sukoharjo saat berangkat ke asrama haji,” ujar dia.

Lebih jauh, Sukamdi, menambahkan jumlah calhaj yang tergabung di kloter 22 sebanyak 101 orang. Sedangkan calhaj di kloter 23 sebanyak 283 orang. Sehingga, total jumlah calhaj asal Sukoharjo sebanyak 384 orang. Mereka telah divaksin Covid-19 lengkap mulai dosis pertama, kedua hingga ketiga atau booster dan berusia maksimal 65 tahun.

Sementara itu, seorang calhaj asal Kecamatan Sukoharjo, Agustinus Setyono, mengaku gembira bercampur haru bisa berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Semestinya, ia menunaikan ibadah haji pada dua tahun lalu.

Baca juga: Diperpanjang, Pasar Hewan Bekonang Sukoharjo Tutup hingga 21 Juni 2022

Kala itu, pemerintah membatalkan keberangkatan jemaah haji akibat pandemi Covid-19. “Sekarang saya fokus persiapan menunaikan ibadah haji. Saya lupakan dahulu urusan pekerjaan dan lain-lain,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya