Solopos.com, SRAGEN — Empat barung Pramuka terpilih mewakili Kabupaten Sragen dalam Pesta Siaga Kwartir Daerah Jawa Tengah Wilayah II yang akan digelar di Klaten pada 25 Mei 2024 mendatang. Keempat barung itu terpilih dari hasil Pesta Siaga Kwartir Cabang (Kwarcab) Sragen 2024 yang dihelat di SMKN 2 Sragen, Rabu (6/3/2024).
Pesta Siaga Kwartir Cabang Pramuka Sragen 2024 hanya digelar sehari yang dibuka dan ditutup Ketua Kwarcab Sragen, Suwardi. Keempat barung yang mewakili Sragen itu yakni Barung Putra Juara I dari Tangen dan juara II dari Mondokan; Barung Putri juara I dari Sragen dan Juara II dari Gondang.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Camat Sragen yang juga Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) Sragen, Heru Susanto, menjelaskan pesta siaga itu dilakukan sebagai wahana saling mengenal, menambah tembah, dan pengalaman bagi pramuka siaga se-Kwarcab Sragen. Pesta siaga ini, kata dia, juga sebagai sarana seleksi peserta yang akan mewakili Kwarcab Sragen pada Pesta Siaga Kwatir Daerah Jawa Tengah Wilayah II di Kwarcab Klaten, Mei mendatang.
“Kegiatan ini diikuti barung-barung tergiat hasil seleksi Pesta Siaga Ranting se-Kwarcab Sragen dengan ketentuan setiap Kwarran mengirimkan delapan pramuka siaga putra, delapan siaga putri, dan dua pembina pendamping serta satu pimpinan kontingen. Jumlah keseluruhan peserta ada 460 orang,” jelas Heru.
Heru mengatakan pesta siaga dikemas dalam bentuk permainan. Ada 11 jenis materi yang diajarkan, yakni taman ketakwaan, taman kerapian berpakaian, taman bangga Jawa Tengah, taman simpul dan ikatan, taman arah mata angin, taman fun bowling, taman lempar kolong, taman gerak dan lagu, taman bumbung kemanusiaan, taman kebersihan lingkungan, dan taman pesta seni budaya.
Ketua Kwarcab Pramuka Sragen, Suwardi, mengatakan pesta siaga merupakan kegiatan pertemuan besar antarpramuka golongan siaga. Kegiatan itu menjadi salah satu kegiatan yang sangat menarik dan mengasyikan. Dia mengatakan dalam dunia pendidikan pesta siaga bisa menjadi sarana untuk belajar, bermain, saling mengenal, dan berkompetisi antara sesama anggota.
“Dalam pesta siaga ada berbagai kegiatan yang melatih aspek ketangkasan, kecerdasan, solidaritasi, sosial dan budaya yang dikemas dalam permainan yang menarik dan menyenangkan. Meskipun ada kompetisi tetapi tetap dalam suasana yang gembira dan menyenangkan,” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
