Soloraya
Minggu, 26 Juli 2020 - 13:15 WIB

4 Hari Isolasi, Wawali Solo Achmad Purnomo Sehat, Sempat Berenang dan Dede

Kurniawan  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penampilan baru Achmad Purnomo, Wakil Wali Kota Solom Sabtu (18/7/2020). (Solopos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, SOLO – Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, masih menjalani isolasi mandiri di paviliun di belakang rumahnya di Jl. Bhayangkara Solo, Minggu (26/7/2020). Kondisinya sehat dan bugar sejak dinyatakan positif Covid-19, Kamis (23/7/2020).

Bahkan pagi ini dia berolah raga renang di kolam berukuran sekitar 6x10 meter. Tak ketinggalan, dia pun berjemur seusai berenang untuk meningkatkan imunitas.

Advertisement

“Ini saya habis berenang di kolam belakang rumah sambil dede [berjemur]. Alhamdulillah sehat,” ujar dia saat dihubungi Solopos.com melalui telepon seluler (ponsel).

Asale Desa Kunti Boyolali, Erat dengan Sosok Dewi Kunti Ibu Pandawa

Sampai saat ini Achmad Purnomo merasa heran kenapa dirinya bisa dinyatakan positif terjangkit Covid-19. “Saya merasa sehat, segar, bugar. Tapi kok disimpulkan positif lalu diminta isolasi mandiri 10 hari,” sambung dia.

Advertisement

Purnomo berharap kondisinya yang sehat dan bugar bisa bertahan hingga masa isolasi mandiri selesai. Dan setelah melalui masa isolasi mandiri, dia berdoa agar bisa dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan swab test yang dijadwalkan pihak Dinas Kesehatan Solo.

Hiiii.... Ada Genderuwo Usil Gentayangan di Kampus UNS Solo

“Isolasi mandiri sejak Kamis sore. Sudah tiga hari ini. Alhamdulillah baik-baik saja, sehat sekali, ya mudah-mudahanan tetap sehat. Ndak ada perubahan sedikit pun. Apakah batuk, suhu tubuh tinggi, sesak napas, alhamdulillah ndak ada,” urai dia.

Advertisement

Kendati tidak mengalami gejala sakit apa pun, Achmad Purnomo tetap menerapkan protokol isolasi mandiri. Dia mengisolasi diri di Paviliun belakang rumahnya. Sedangkan istri dan pembantunya berada di bangunan utama rumah mereka.

“Istri dan pembantu dari jauh. Kebetulan di belakang rumah ada paviliun. Jaraknya lumayan jauh dengan bangunan utama rumah. Di rumah hanya istri dan pembantu. Mereka tak boleh dekat saya. Kalau nganter apa-apa, cukup dari jauh,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif