SOLOPOS.COM - Sejumlah Bacaleg DPRD Solo dari PDIP antre mengikuti tes kesehatan di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Solo, Selasa (2/5/2023). (Istimewa)
Solopos.com, SOLO—Sebanyak 45 Bacaleg DPRD Solo dari PDIP menjalani pemeriksaan atau tes kesehatan di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Solo, Selasa (2/5/2023). Hal itu dilakukan untuk mendapatkan berkas persyaratan pendaftaran ke KPU Solo.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PDIP Solo, Her Suprabu, saat diwawancara Solopos.com mengatakan ada sejumlah dokumen atau berkas pendafataran yang harus disiapkan sebelum pengajuan ke KPU Solo.
“Untuk persiapan pendataran, semua bacaleg diminta untuk ada syarat-syarat yang disiapkan, salah satunya SKCK, tes kesehatan, bebas narkoba dan lainnya. Ada yang kami kolektif seperti SKCK dan tes kesehatan. Itu jadi satu,” ujar dia.
Her Suprabu menjelaskan 45 Bacaleg yang menjalani tes kesehatan di RS Bhayangkara Solo adalah usulan dari DPC PDIP Solo. Tes kesehatan dilakukan mulai Selasa pagi hingga menjelang sore. Mereka masih berstatus Bacaleg.
Sebab, menurut Her Suprabu, belum ada surat rekomendasi dari DPP PDIP ihwal siapa-siapa yang dipastikan maju Pemilu 2024 untuk DPRD Solo. “Namanya Bacaleg, kami masih menunggu, karena rekomendasi belum turun,” urai dia.
Her Suprabu menjelaskan daftar 45 Bacaleg tersebut bersifat usulan. Di luar 45 Bacaleg itu ada daftar cadangannya. Sebab tahapan pendaftaran, verifikasi masyarakat, dan seterusnya, dimungkinkan adanya perubahan.
“Jadi dari DPC PDIP Solo itu kan usulan sifatnya. Nanti juga tetap ada cadangan. Nanti ada pendaftaran di Silon, lalu verifikasi masyarakat mungkin ada tanggapan, lalu bisa jadi ada perubahan bila ada laporan-laporan,” kata dia.
Terkait tahap pendaftaran atau pengajuan 45 Bacaleg DPRD Solo ke KPU Solo, menurut Her Suprabu, akan dilakukan pada 10 Mei 2023. Agenda itu sudah disampaikan kepada KPU Solo. “Kami minta waktu 10 Mei 2023,” urai dia.
Disinggung daftar 45 Bacaleg DPRD Solo dari PDIP, Her Suprabu mengatakan komposisi figur baru dan lama nyaris berimbang. Ada beberapa petahana atau incumbent yang dipastikan tidak maju lagi ke DPRD Solo karena alasan tertentu.
“Yang baru dan yang lama ya 50:50 lah. Tepatnya yang lama 24 orang kalau enggak salah, yang baru 21 orang. Tak banyak selisihnya,” kata dia. Salah satu wajah baru adalah Rheo Fernandez, putra dari Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo. Dia akan maju dari Dapil V Solo yang meliputi Kecamatan Jebres.