Soloraya
Kamis, 19 Maret 2020 - 17:00 WIB

45 Karyawan RSIS Yarsis dalam Kondisi Baik

R Bony Eko Wicaksono  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Karyawan tengah membersihkan kursi di ruang tunggu Rumah Sakit Islam Surakarta (RSIS) Yarsis di Pabelan, Kartasura, Kamis (19/3/2020). (Istimewa/Muhammad Nahar)

Solopos.com, SUKOHARJO - Kondisi kesehatan 45 karyawan Rumah Sakit Islam Surakarta (RSIS) Yarsis di Pabelan, Kartasura, yang menjalani karantina mandiri dalam kondisi baik. Mereka tak mengalami gejala terpapar virus Corona atau Covid-19 kendati di sekitar pasien suspect Corona pada beberapa waktu lalu.

Direktur Umum RSIS Yarsis, Iswati, mengatakan karantina mandiri terhadap 45 karyawan rumah sakit merupakan bentuk kepedulian manajemen rumah sakit untuk mencegah dan memutus mata rantai penularan virus Corona. Puluhan karyawan tak boleh keluar rumah selama masa karantina mandiri.

Advertisement

"Kondisi kesehatan para karyawan yang mengarantina mandiri cukup baik. Tidak mengalami demam tinggi, batuk dan pilek. Mereka beraktivitas di rumah," kata dia, saat dihubungi Solopos.com, Kamis (19/3/2020).

Menurut Iswati, selama menjalani karantina mandiri, para karyawan wajib melaporkan kondisi kesehatannya kepada tim pencegahan penularan virus Corona di rumah sakit. Kondisi kesehatan para karyawan yang menjalani karantina terus dipantau setiap saat.

Selain beristirahat, para karyawan diberi obat dan suplemen vitamin untuk meningkatkan sistem imun tubuh. "Kami memberi alat pengaman diri (APD) kepada setiap karyawan yang menjalani karantina mandiri. Mereka tidak boleh keluar rumah," ujar Iswati.

Advertisement

Manajemen RSIS Yarsis telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penularan virus Corona. Misalnya, melakukan penyemprotan disinfektan di ruang tunggu dan bangsal. "Kami juga melakukan pembatasan pengantar pasien rawat inap. Pengantar pasien rawat inap harus membawa kartu dari rumah sakit dan tak boleh berganti-ganti orang," papar dia.

Sementara itu, Humas RSIS Yarsis, Muhammad Nahar, mengatakan masyarakat tak perlu khawatir lantaran kondisi kesehatan 45 karyawan yang menjalani karantina mandiri cukup baik. Apabila masa karantina mandiri habis, mereka bakal kembali beraktivitas di rumah sakit.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif