Soloraya
Sabtu, 2 Februari 2013 - 15:04 WIB

5 Organisasi Tionghoa Dukung Grebeg Sudiro

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Lima organisasi yang tergabung dalam Panitia Bersama Perayaan Imlek 2564/2013 bakal menggelar berbagai kegiatan dalam perayaan Tahun Baru Imlek 2013. Rangkaian kegiatan tersebut dimulai sejak Kamis (31/1/2013) dengan kirab sedekah bumi dengan start di Kelurahan Sudiroprajan dan finis di Jl Kapten Mulyadi.

Kelima organisasi itu Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS), Perhimpunan Hakka Surakarta (Perhakkas), Himpunan Fuqing, Hoohap dan Majelis Agama Kongucu Indonesia (Makin). Sejumlah kegiatan lain yang diadakan di antaranya, Grebeg Sudiro, kirab liong barongsai, pesta kembang api, gapura Imlek, bakti sosial, lomba keroncong mandarin, shufa atau kaligrafi Cina dan penghargaan untuk lima bidang.

Advertisement

“Kami, lima organisasi yang tergabung dalam panitia bersama ini memang mendukung acara Grebeg Sudiro karena acara itu menjadi ikon Kota Solo dan masuk dalam kalender pariwisata Solo. Selain itu, Grebeg Sudiro itu juga mencerminkan akulturasi antara Jawa-Cina,” ujar Ketua Humas dan Pelayanan Perkumpulan Masyarakat Solo (PMS), Sumartono Hadinoto, dalam jumpa pers di kantor Perhimpunan Hakka Surakarta (Perhakkas), Loji Wetan, Solo, Sabtu (2/2/2013).

Grebeg Sudiro akan diadakan di depan Pasar Gede Solo, Minggu (3/2/2013) ini. Grebeg yang dimulai pukul 13.00-18.00 WIB itu bakal melewati rute perjalanan mulai dari Jl Jenderal Sudirman-Jl Mayor Kusmanto-Pertigaan Lojiwetan-Jl Kapten Mulyadi-Perempatan Ketandan-JL RE Martadinata-Jl Cut Nyak Dien-Jl Ir H Juanda-Perempatan Warung Pelem-Jl Urip Sumoharjo dan kembali ke Pasar Gede.

Sumartono berharap kebersamaan dengan nuansa Imlek ini bisa mengikis stigma negatif Solo sebagai kota sumbu pendek atau barometer nasional.
Sumartono menambahkan untuk kegiatan bakti sosial diadakan di lima mal, yakni di Paragon Mall, Solo Grand Mall, Solo Square Mall, Hartono Mall Solo Baru dan Palur Plaza. Bakti sosial itu berupa pengobatan prana. Di sejumlah mal itu juga diadakan semacam workshop kaligrafi huruf Tionghoa yang disebut shufa.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Grebeg Sudiro Imlek Ormas Solo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif