Soloraya
Sabtu, 25 Juli 2020 - 17:13 WIB

5 Warga Tulung Kena Covid-19, Total Ada 116 Kasus Positif di Klaten

Ponco Suseno  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksin corona. (Freepik)

Solopos.com, KLATEN – Sebanyak lima warga Kecamatan Tulung, Klaten, dinyatakan positif Covid-19, Sabtu (25/7/2020). Hingga sekarang, jumlah akumulatif pasien positif di Klaten mencapai 116 orang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, hasil uji swab lima pasien positif Covid-19 asal Tulung itu diketahui, Jumat (24/7/2020). Gusgas PP Covid-19 baru mengumumkan sehari setelah hasil uji swab tersebut keluar.

Advertisement

Lima pasien positif Covid-19 itu adalah, SH, 45 (laki-laki); P, 33 (perempuan); NAY, 6 (perempuan); S, 65 (laki-laki), dan ZAY, 17 (perempuan). Di waktu sebelumnya, seluruh pasien positif Covid-19 tersebut telah melakukan tes swab, 20 Juli 2020 dan 21 Juli 2020.

Kisah Suroto Magelang, 10 Tahun Kurung Diri di Kamar Sejak Erupsi Merapi Tak Pernah Mandi 

Advertisement

Kisah Suroto Magelang, 10 Tahun Kurung Diri di Kamar Sejak Erupsi Merapi Tak Pernah Mandi 

Hasil tes swab yang keluar 24 Juli 2020 menunjukkan positif Covid-19. Diduga, kelima orang asal Tulung, Klaten, itu terpapar virus corona saat kontak erat dengan pasien positif Covid-19 di rumah.

Empat pasien berinisial SH, P, NAY dan S menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten. Sedangkan pasien ZAY menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Tulung dengan pengawasan medis.

Advertisement

Tragis, Editor Metro TV Tusuk-Tusuk Tubuh Sendiri Lima Kali

"Jumlah kumulatif pasien positif Covid-19 di Klaten menjadi 116 orang. Sebanyak 57 orang menjalani perawatan di rumah sakit. Sebanyak 53 orang dinyatakan sudah sembuh dan enam orang meninggal dunia," dia, kepada Solopos.com, Sabtu (25/7/2020).

Tambahan Pasien Sembuh

Selain ada tambahan lima pasien positif, di Klaten juga terdapat seorang pasien positif Covid-19 yang sembuh, yakni TW, 17 (laki-laki) asal Kecamatan Bayat. TW menjalani perawatan di RSST Klaten sejak tanggal 18 Juni 2020.

Advertisement

TW dinyatakan sembuh, 24 Juli 2020. Kepastian kesembuhan TW menyusul pemeriksaan spesimen terakhir yang menunjukkan hasil negatif.

Terkuak! Pria Tersambar Kereta di Sine Sragen Ternyata Mahasiswa Asal Sukodono

"TW dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang namun tetap melakukan isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari," katanya.

Advertisement

Cahyono Widodo mengimbau masyarakat Klaten tetap tenang dan tidak panik. Masyarakat diminta lebih disiplin dalam menaati protokol pencegahan Covid-19.

"Tetap berada di rumah. Jika terpaksa keluar rumah wajib menggunakan masker. Hindari kerumunan dan terapkan pola hidup bersih dan sehat," katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif