SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Solopos.com)--Dinas Sosial (Dinsos) Wonogiri mencatat saat ini masih ada sebanyak 6.758 anak telantar dan 7.393 wanita rawan sosial ekonomi (WRSE) yang membutuhkan perhatian. Setiap tahun Pemkab mengalokasikan dana bantuan untuk mereka namun nilai bantuan itu terus menurun.

Data yang diperoleh Solopos.com, tahun 2009 lalu, Pemkab mengalokasikan Rp 75 juta yang diberikan kepada 90 WRSE dan 60 anak telantar masing-masing Rp 500.000/orang. Tahun 2010, bantuan itu turun menjadi Rp 30 juta yang diberikan kepada 30 WRSE dan 30 anak telantar senilai Rp 500.000/orang. Jumlah bantuan itu turun lagi pada 2011 ini yakni hanya Rp 10 juta yang diberikan kepada 15 WRSE dan 10 anak telantar masing-masing Rp 400.000.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Bantuan untuk tahun 2011 sudah kami serahkan pagi tadi di kantor Dinsos. Sedangkan untuk tahun 2012 kami belum tahu nilai bantuan yang dialokasikan dalam APBD. Dalam KUA PPAS APBD 2012 sepertinya malah tidak ada,” ungkap Kepala Dinsos, Suharno, saat ditemui wartawan seusai mengikuti rapat Badan Anggaran di Gedung DPRD, Senin (8/8/2011).

Minimnya anggaran untuk bantuan WRSE dan anak telantar itu, diakui Suharno, membuat pihaknya pusing tujuh keliling. Sebab, sampai saat ini, pihaknya mencatat masih ada 6.758 anak telantar dan 7.393 WRSE. Data tersebut diperoleh dari masukan tokoh masyarakat dan semua elemen masyarakat. Data itu, by name dan by address, juga telah diseleksi sesuai skala prioritas.

shs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya