SOLOPOS.COM - Penari mementaskan tarian Gambang Semarang saat Festival Tari Gambang Semarang di Semarang, Jateng, Selasa (23/8/2016). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Solopos.com, SOLO–Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menyiapkan enam event unggulan selama Mei 2024. Salah satunya festival tari di Balai Kota Solo.

Berdasarkan Jawa Tengah Calender of Event 2024, event unggulan Jateng diawali dengan Haul Sayyid Hamzah Syatho di Desa Sidorejo, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, Jumat (3/5/2024).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Sayyid Hamzah Syatho adalah tokoh pejuang agama Islam di wilayah Kecamatan Sedan yang berasal dari Makkah. Sayyid mempelopori pendirian masjid-masjid di Kecamatan Sedan, Karagan, Lasem, dan Rambang. Haul diselenggarakan setiap 23 Muharam.

Selanjutnya Semarang Night Carnival di sepanjang Jl Pemuda, Kota Semarang, Sabtu-Minggu (4-5/5/2024). Acara itu berupa pertunjukan seni, parade, dan karnaval kostum.

Semarang Night Carnival menghadirkan pengalaman keindahan seni dan budaya Semarang pada malam hari kepada pengunjung.

Kemudian Apitan di sebagian besar desa di Kabupaten Demak, Kamis-Jumat (9-31/5/2024). Tradisi tersebut biasa digelar pada bulan Dzulqodah pada kalender Hijriyah.

Apitan diisi dengan Khataman Al-Qur’an, pertunjukan wayang kulit, ketoprak, kesenian daerah lainnya. Acara itu juga menawarkan jajanan khas.

Berikutnya Semarak Budaya Indonesia di Balai Kota Solo, Jumat-Sabtu (10-11/5/2024). Festival tari sebagai wadah sanggar-sanggar seni di Indonesia untuk berjejaring.

Event lainnya berupa Haul Sunan Bonang di Desa Bonang, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Rabu (15/5/2024). Haul tersebut selalu digelar Rabu Pahing bulan Dzulqodah. Rangkaian acaranya berupa karnaval, doa bersama, pengajian umum, dan khataman Al-Qur’an.

Resik-resik Sendang Dewot dan Sendang Gading, di Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Sabtu-Minggu (18-19/5/2024).

Warga Desa Wonosoco menggelar tradisi kirab budaya resik-resik Sendang Dewot untuk menghargai keberadaan sendang sebagai mata air. Pelaksanaannya pada Sabtu Kliwon dan Minggu Legi di bulan Apit (Dzulqodah). Tradisi dimeriahkan dengan pertunjukan wayang klithik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya