Soloraya
Sabtu, 1 Januari 2022 - 23:01 WIB

6 Orang Dikabarkan Hilang Kontak saat Mendaki Gunung Lawu, Sudah Turun

Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pintu masuk jalur pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Tawangmangu, sebelum penerapan PPKM Darurat beberapa waktu lalu. (Istimewa/ Sukarelawan)

Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak enam orang pendaki Gunung Lawu yang sebelumnya dilaporkan hilang kontak sejak Jumat (31/12/2021) pukul 09.13 WIB sudah sampai basecamp Cemara Kandang pada Sabtu (1/1/2022) pukul 21.30 WIB.

Anggota Anak Gunung Lawu (AGL), Budi “Babi” Santoso, menyampaikan enam orang pendaki tersebut sudah pulang ke rumah masing-masing. “Sudah pulang. Tadi sampai Cemara Kandang jam 21.30 WIB. Komplet enam orang,” kata Budi saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (1/1/2022).

Advertisement

Budi juga memastikan bahwa kondisi enam orang tersebut baik-baik saja. Ia menduga enam pendaki itu terlambat sampai basecamp Cemara Kandang karena terkendala cuaca.

Baca Juga : Pamit Mendaki Gunung Lawu, 6 Orang Ini Hilang Kontak Sejak Jumat Pagi

“Kondisi mereka aman. Keterlambatan [sampai basecamp Cemara Kandang] karena faktor cuaca. Di sini kan cuaca terus berubah. Hampir tidap hari hujan dengan durasi lama. Wajar kalau pendaki istirahat dahulu [saat hujan] atau berteduh menunggu hujan reda,” ungkap dia.

Advertisement

Budi menyampaikan rombongan enam orang itu naik Gunung Lawu pada Jumat dan mereka sampai puncak. “Kalau enggak bisa ditelepon kan wajar. Di atas enggak ada sinyal. Trus kalau turun terlambat ya bisa jadi karena cuaca,” tegasnya.

Budi mengimbau pendaki yang hendak melakukan pendakian ke Gunung Lawu agar memperhatikan sejumlah persyaratan. Salah satunya adalah keamanan.

Baca Juga : Belasan Rumah di Pajang Laweyan Sempat Kebanjiran, Kini Sudah Surut

Advertisement

“Khususnya pendaki, perlengkapan lebih safety. Sama tidak perlu memaksakan. Kadang kalau terlalu dipaksakan enggak baik. Fisik enggak mampu, cuaca kurang baik, terlalu dipaksakan akhirnya terjadi suatu hal buruk.”

Diberitakan sebelumnya, Istri Hendra Fandaya, yaitu Siti Rahayu, khawatir karena suaminya beserta teman-temannya tidak bisa dihubungi setelah pamit mendaki ke Gunung Lawu pada Jumat (31/12/2021) pukul 09.13 WIB.

Mereka, Hendra Fandaya, 42, warga Bakalan RT 001/RW 009, Desa Ngasem, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, dan lima temannya, Cahyono, Ester, Kia, Oshin, dan satu lagu Mr X atau belum diketahui identitasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif