SOLOPOS.COM - Bunga edelweis (ilustrasi/ google.img)

Bunga edelweis (ilustrasi/ google.img)

Boyolali (Solopos.com)–Sekitar 60% tanaman bunga edelweis di Gunung Merbabu mati terbakar. Bunga yang biasa tumbuh di puncak-puncak gunung ini musnah karena kebakaran dahsyat yang menerjang gunung yang berdekatan dengan Merapi ini beberapa waktu lalu.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Sebanyak 60% bunga edelweis di puncak terbakar. Ini akibat kebakaran yang terjadi di hutan ilalang Merbabu sejak beberapa pekan lalu,” ujar Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGM), Dulhadi saat dihubungi Solopos.com, Jumat (14/10/2011).

Dulhadi menambahkan edelweis merupakan bunga khas puncak gunung. Meskipun jenis bunga ini 60% terbakar, pemulihannya cukup mudah. Edelweis tidak perlu penanganan khusus untuk menumbuhkannya kembali.

Dijelaskan, bunga berkelopak kecil berwarna putih ini tumbuh alami di puncak gunung. Pengembangbiakannya juga tidak membutuhkan waktu yang terlalu lama. Pihaknya optimis bunga gunung ini bisa segera tumbuh dan memenuhi puncak Merbabu lagi meski sebagian besar telah terbakar.

Sementara itu, titik api di wilayah Boyolali telah berhasil dipadamkan. Namun, hingga kini masih bermunculan titik api baru di kawasan Tekelan dan Cuntel, Kopeng, Semarang. Oleh karena itu, para petugas BTNGM dibantun berbagai pihak masih terus berjaga-jaga dan siaga di pos masing-masing.

(rid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya