Soloraya
Jumat, 14 Oktober 2011 - 19:32 WIB

60% Edelweis Merbabu terbakar

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bunga edelweis (ilustrasi/ google.img)

Bunga edelweis (ilustrasi/ google.img)

Boyolali (Solopos.com)–Sekitar 60% tanaman bunga edelweis di Gunung Merbabu mati terbakar. Bunga yang biasa tumbuh di puncak-puncak gunung ini musnah karena kebakaran dahsyat yang menerjang gunung yang berdekatan dengan Merapi ini beberapa waktu lalu.

Advertisement

“Sebanyak 60% bunga edelweis di puncak terbakar. Ini akibat kebakaran yang terjadi di hutan ilalang Merbabu sejak beberapa pekan lalu,” ujar Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGM), Dulhadi saat dihubungi Solopos.com, Jumat (14/10/2011).

Dulhadi menambahkan edelweis merupakan bunga khas puncak gunung. Meskipun jenis bunga ini 60% terbakar, pemulihannya cukup mudah. Edelweis tidak perlu penanganan khusus untuk menumbuhkannya kembali.

Dijelaskan, bunga berkelopak kecil berwarna putih ini tumbuh alami di puncak gunung. Pengembangbiakannya juga tidak membutuhkan waktu yang terlalu lama. Pihaknya optimis bunga gunung ini bisa segera tumbuh dan memenuhi puncak Merbabu lagi meski sebagian besar telah terbakar.

Advertisement

Sementara itu, titik api di wilayah Boyolali telah berhasil dipadamkan. Namun, hingga kini masih bermunculan titik api baru di kawasan Tekelan dan Cuntel, Kopeng, Semarang. Oleh karena itu, para petugas BTNGM dibantun berbagai pihak masih terus berjaga-jaga dan siaga di pos masing-masing.

(rid)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Boyolali Kebakaran Merbabu
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif