SOLOPOS.COM - Ilustrasi peserta Ijtima Ulama Gowa, Sulsel, 2020. (Liputan6.com)

Solopos.com, WONOGIRI – Sebanyak 61 warga Wonogiri yang tercatat sebagai peserta Ijtima Ulama Dunia Zona Asia 2020 di Gowa, Sulawesi Selatan, wajib menjalani karantina mandiri.

Mereka tersebar di 15 kecamatan di Wonogiri dan paling banyak dari Pracimantoro serta Manyaran. Bupati Wonogiri, Joko Sutopo (Jekek), mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan koordinator Jamaah Tabligh Wonogiri.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Saat ini semua warga yang mengikuti Ijtima Ulama Gowa dari Wonogiri sudah kembali. Merka tidak pulang bersamaan, melainkan terbagi menjadi empat sesi.

Anggota Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wonogiri mencegat setiap rombongan yang datang masuk di wilayah Wonogiri.

Round-Up Corona Soloraya: 17 Pasien Positif, Paling Banyak di Sukoharjo

Rombongan kemudian diberi arahan dan dibawa petugas ke UPTD Puskesmas Wonogiri I untuk melakukan screening awal atau deteksi dini.

"Dari semua warga yang melakukan screening di Puskesmas tidak ada yang mengalami gejala klinis dan mengarah Covid-19. Mereka sudah kami tangani sesuai dengan protokol dan ketentuan yang ada," kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (11/4/2020).

Solopos Hari Ini: 17 Kasus Positif Covid-19 di Soloraya

Meskipun tidak mengalami gejala, mereka wajib melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari. Jika mengalami gejala klinis dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke Puskesmas setempat.

Sebagian besar peserta Ijtima Ulama Gowa dari Wonogiri berasal dari Kecamatan Manyaran dan Kecamatan Pracimantoro. Sebanyak 61 warga tersebut tidak dimasukkan dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Khasiat Daun Sirih Merah: Jadi Cairan Cuci Tangan sampai Obat Gigi

Berdasarkan informasi terbaru hingga Sabtu, (11/4/2020), jumlah pasien positif Covid-19 di Wonogiri dua orang, satu meninggal, satu dinyatakan negatif dan sudah pulang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 30 orang, 24 orang dinyatakan negatif, dan enam lainnya dalam perawatan. Adapun jumlah ODP yakni 266 orang, 117 orang sudah dinyatakan selesai pemantauan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya