Soloraya
Kamis, 23 Juli 2020 - 07:00 WIB

63 Sapi Kurban Bakal Disembelih di RPH Solo, Disediakan Photo Booth Untuk Dokumentasi

Wahyu Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rumah Potong Hewan (RPH) Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispertan KPP) Kota Solo di Kelurahan Jagalan, Jebres, Solo, Rabu (22/7/2020). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO -- Sedikitnya 63 sapi kurban sudah terdaftar untuk disembelih di Rumah Potong Hewan atau RPH Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispertan KPP) Kota Solo hingga Rabu (22/7/2020).

RPH akan memasang photo booth untuk dokumentasi namun melarang mendokumentasikan proses pemotongan hewan kurban pada Iduladha tahun ini.

Advertisement

Kepala UPT RPH Dispertan KPP Kota Solo, Sumarno, menjelaskan pemotongan hewan kurban dilaksanakan pada Jumat (31/7/2020) sampai Senin (3/8/2020).

Seusai Menikah, Agus-Novi Akan Tinggalkan Gudang Angker di Bekas Pabrik Es Jajar Solo

Advertisement

Seusai Menikah, Agus-Novi Akan Tinggalkan Gudang Angker di Bekas Pabrik Es Jajar Solo

Kapasitas pemotongan sapi kurban di RPH Solo sekitar 50 ekor pada Jumat dan sekitar 60 ekor pada hari berikutnya.

“Kami menerapkan protokol kesehatan dan mengurangi kerumunan. Dulu orang bebas melihat proses pemotongan hewan. Kami batasi pemohon dari organisasi masjid atau pribadi maksimal dua orang yang mengawasi pemotongan hewan,” katanya kepada Solopos.com, Rabu.

Advertisement

Tak Hanya Nakes, Staf Administrasi RSUD dr Moewardi Solo Juga Ikut Tertular Covid-19

Layanan RPH Solo gratis tapi ada biaya sekitar Rp600.000 per ekor sapi kurban yang dibayarkan pemohon kepada petugas pemotongan.

Pencacahan Daging

“Kami membelah daging sapi menjadi empat sampai enam bagian. Tidak ada tempat pencacahan daging. Pendaftar wajib membawa beronjong atau gerobak untuk mengangkut daging,” ungkapnya.

Advertisement

Menurut Sumarno, warga mengambil gambar bersama hewan kurban sebelum pemotongan di kandang penampungan. Untuk kali pertama RPH akan memasang photo booth supaya warga dan sapi kurban aman.

12.000 Warga Sukoharjo Terciduk Tak Pakai Masker, Ada Sanksi?

“Photo booth akan kami pasang di depan kandang penampungan. Dulu warga yang menyaksikan pemotongan berfoto di dalam kandang untuk kenang-kenangan. Kandang dipenuhi sapi. Enggak semua sapi manut, jadi berbahaya,” paparnya.

Advertisement

Medik Veteriner UPT RPH Dispertan KPP Kota Solo, Ardiet Firmansyah, mengatakan sapi kurban harus sampai kandang penampungan satu hari sebelum pemotongan untuk menjamin kesejahteraan hewan. Sapi beristirahat dalam kandang penampungan dan minum saja.

“Diistirahatkan dan dipuasakan supaya darah sapi keluar banyak, sapi tidak stres, dan daging tidak menjadi alot. Penanganan daging sesuai SOP. Semua digantung tidak boleh menyentuh tanah,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif