Soloraya
Sabtu, 15 Mei 2021 - 19:23 WIB

649 Kendaraan Berpelat Nomor Luar Daerah Terpaksa Putar Balik di Prambanan

Ponco Suseno  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas memeriksa kendaraan di pos penyekatan Prambanan, Klaten, Sabtu (15/5/2021). (Istimewa/ Polres Klaten)

Solopos.com, KLATEN -Sebanyak 649 kendaraan roda empat berpelat luar daerah harus putar balik selama berlangsung penyekatan pemudik arus balik di Prambanan, Klaten. Jumlah kendaraan yang menjalani pemeriksaan selama arus balik di perbatasan Jateng-DIY, di Prambanan mencapai 3.124 kendaraan.

Demikian penjelasan Kasatlantas Polres Klaten, AKP Abipraya Guntur Sulastiasto, pascamelakukan penyekatan arus balik di Prambanan, Klaten, Sabtu (15/5/2021). Tim gabungan yang terlibat penyekatan pemudik saat arus balik, di antaranya anggota Polres Klaten, anggota Kodim Klaten, Satpol PP Klaten, dan Dinas Perhubungan  Klaten.

Advertisement

Penyekatan menyasar pengendara kendaraan roda empat yang berpelat luar daerah. Hal itu seperti pelat B (Jakarta), Jatim, dan berbagai pelat nomor luar daerah selain AB (Jogja). Penyekatan pemudik merupakan bagian dari pencegahan persebaran kasus Covid-19. Penyekatan akan terus berlangsung secara berkesinambungan hingga, Senin (17/5/2021). Operasi penyekatan arus balik berlangsung di jalur Solo-Jogja.

"Hingga saat ini, sebanyak 649 kendaraan (roda empat) berpelat nomor luar daerah kami paksa untuk putar balik. Sedangkan jumlah kendaraan yang kami periksa mencapai 3.124 kendaraan," kata Kasatlantas Polres Klaten, AKP Abipraya Guntur Sulastiasto, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, kepada Solopos.com, Sabtu (15/5/2021).

AKP Abipraya Guntur Sulastiasto mengatakan puncak arus balik kemungkinan berlangsung Minggu (16/5/2021). Hal itu didasarkan pada kondisi aparatur sipil negara (ASN) yang mulai masuk kerja di awal pekan mendatang. "Mulai malam ini mungkin akan ada peningkatan arus. Puncak arus balik akan berlangsung malam ini dan besok," katanya.

Advertisement

Selain fokus melakukan penyekatan di perbatasan Jateng-DIY, aparat polisi juga fokus memantau arus lalu lintas menuju objek wisata di Kabupaten Klaten. Hal itu termasuk pemantauan arus lalu lintas di kawasan Polanharjo. Di kecamatan ini terdapat beberapa objel wisata air, di antaranya Umbul Ponggok dan Umbul Manten Sidowayah. "Arus lalu lintas menuju objek wisata tergolong masih landai," kata Kepala Urusan Pembinaan Operasi (KBO) Satlantas Polres Klaten, Iptu Masna.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif