Wonogiri (Espos)--Sebanyak tujuh anak dari Wonogiri dan sekitarnya mengikuti khitanan massal yang digelar Komando Bela Rakyat (KBR) Wonogiri di bekas kantor sekretariat Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapensi) Wonogiri, Minggu (20/6).
Acara tersebut, seperti dikemukakan Ketua DPC KBR Wonogiri, Onang Budi Dwiyono, diadakan untuk memperingati hari jadi ke-2 KBR sekaligus merupakan bentuk kepedulian KBR terhadap warga kurang mampu. “Sebenarnya kami mentargetkan cukup banyak peserta. Namun, karena ada dua acara sejenis yang diadakan bersamaan, tujuh peserta cukup bagus,” katanya, saat memberikan sambutan.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Onang melaporkan, dalam dua tahun, KBR Wonogiri telah mengadvokasi sebanyak 26 kasus. Sebagian sampai ke kepolisian, kejaksaan, pengadilan dan ada pula yang selesai melalui mediasi di KBR. Di antara kasus yang ditangani di antaranya ilegal logging, utang piutang, penarikan paksa kendaraan bermotor oleh perusahaan finance.
“Kami berharap ke depan akan lebih banyak melakukan kegiatan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui kelompok-kelompok usaha produktif,” katanya.
shs