SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelajar SMA. (Freepik)

Solopos.com, KLATEN — Tujuh kecamatan di Kabupaten Klaten tercatat tidak memiliki fasilitas pendidikan tingkat SMA dan SMK negeri. Pemkab Klaten meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng memprioritaskan pembangunan SMA/SMK negeri di Kecamatan Kemalang.

Hal itu disampaikan Pemkab Klaten dalam paparan saat Pokok-Pokok Pembangunan Daerah Kabupaten Klaten 2024 saat acara Musrebangwil RKPD Provinsi Jateng di Sragen, Senin (13/3/2023). Acara yang diikuti pemkab/pemkot se-Soloraya itu dihadiri pula oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Dalam pemaparan itu, Pemkab Klaten diwakili Wakil Bupati Yoga Hardaya. Dalam materi pemaparan tertulis yang diterima Solopos.com, Pemkab Klaten menyampaikan tiga usulan prioritas dan satu usulan sektoral yang dinilai perlu mendapat perhatian dan bantuan pendanaan dari Pemprov Jateng.

Usulan prioritas pertama terkait infrastruktur yakni rekonstruksi Jalan Temuwangi-Soka yang merupakan jalan penghubung dua kecamatan yakni Kecamatan Pedan sampai Kecamatan Karangdowo. Selain itu, jalan tersebut juga menjadi jalur alternatif ke Kabupaten Sukoharjo.

Panjang ruas jalan yang diusulkan direkonstruksi dengan bantuan Pemprov Jateng mencapai 2,3 kilometer (km) dengan kebutuhan anggaran Rp10,5 miliar. Usulan prioritas kedua masih terkait infrastruktur yaitu rekonstruksi Jalan Jiwan-Jatirajeg, Desa Demakijo, Kecamatan Karangnongko.

Jalan itu memiliki posisi penting karena merupakan jalur alternatif kawasan rawan bencana Gunung Merapi. Panjang ruas jalur evakuasi yang diusulkan diperbaiki dengan anggaran dari Pemprov Jateng yakni 1,38 km dengan kebutuhan anggaran Rp6,21 miliar.

Terdekat Hanya SMAN 1 Karangnongko

Usulan prioritas ketiga untuk penguatan daya saing ekonomi yakni revitalisasi Pasar Tradisional Karangan di Kecamatan Karanganom dengan nilai anggaran Rp4 miliar. Sedangkan usulan sektoral Pemkab Klaten yang dinilai perlu mendapat perhatian Pemprov Jateng yaitu pembangunan SMA atau SMK negeri di Kecamatan Kemalang.

Latar belakang usulan ini yakni banyaknya calon peserta didik baru jenjang SMA/SMK dari wilayah Kemalang maupun Karangnongko yang belum tertampung di kelas reguler maupun kelas jauh. SMA negeri terdekat dari Kemalang yakni SMAN 1 Karangnongko yang memiliki daya tampung terbatas.

Karenanya dipandang perlu adanya penambahan SMA/SMK negeri di wilayah tersebut. Saat ini lokasi untuk pembangunan SMA atau SMK negeri itu sudah disiapkan di wilayah Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang.

Sementara itu berdasarkan data Klaten Dalam Angka 2023 dari Badan Pusat Statistik (BPS), dari total 26 kecamatan di Kabupaten Bersinar, tujuh kecamatan di antaranya tidak memiliki SMA negeri. Tujuh kecamatan tersebut yakni Trucuk, Kalikotes, Kebonarum, Manisrenggo, Tulung, Kemalang, dan Klaten Tengah.

Tidak hanya SMA negeri, di tujuh kecamatan itu bahkan tidak ada SMA swasta. Jumlah total SMA baik negeri maupun swasta pada tahun ajaran 2022/2023 menurut data BPS ada 25 sekolah. Sebanyak 25 sekolah itu terdiri atas 15 SMA negeri dan 10 SMA swasta.

Kecamatan dengan jumlah SMA terbanyak yakni Klaten Utara sebanyak lima sekolah yang terdiri atas satu SMA negeri dan empat SMA swasta. Kemudian Klaten Selatan dengan tiga SMA terdiri atas dua SMA negeri dan satu SMA swasta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya