Soloraya
Sabtu, 28 April 2018 - 01:35 WIB

7.336 Orang Berebut 965 Lowongan Perangkat Desa Klaten

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, KLATEN</strong> — Sebanyak 7.336 orang bakal mengikuti seleksi <a title="Peserta Ujian Perangkat Desa Klaten Diminta Tak Termakan Isu" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180420/493/911592/peserta-ujian-perangkat-desa-klaten-diminta-tak-termakan-isu">perangkat desa </a>&nbsp;yang digelar serentak pada Minggu (29/4/2018) di Klaten. Ujian terpusat di satu lokasi masing-masing kecamatan.</p><p>Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Klaten, Jaka Purwanto, mengatakan 7.336 orang itu memperebutkan 965 lowongan perangkat desa di 376 desa dari total 391 desa di Klaten. &ldquo;Sebanyak 15 desa tidak menyelenggarakan karena jumlah perangkat desa sudah terpenuhi,&rdquo; kata Jaka saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (27/4/2018).</p><p>Jaka menuturkan koordinasi teknis persiapan seleksi sudah dilakukan dengan perguruan tinggi penguji serta pemerintah kecamatan. Tim khusus dari Dispermasdes memantau persiapan seleksi <a title="Lembaga Ramai-Ramai Awasi Perekrutan Perdes Klaten" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180420/493/911557/lembaga-ramai-ramai-awasi-perekrutan-perdes-klaten">perangkat desa </a>&nbsp;pada Sabtu (28/4/2018) atau satu hari sebelum ujian. Sementara tim kabupaten bakal memantau proses ujian pada Minggu.</p><p>Jaka mengatakan ujian perangkat desa dilakukan di satu lokasi masing-masing kecamatan di bawah koordinasi camat. Ujian bakal meminjam gedung sekolah. Terkait perguruan tinggi penguji di <a title="5 Desa Menolak Pakai Jasa Unwidha dan UAD dalam Tes Perdes Klaten" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180426/493/912736/5-desa-menolak-pakai-jasa-unwidha-dan-uad-dalam-tes-perdes-klaten">lima desa </a>&nbsp;yang tak memakai jasa Unwidha dan UAD, Jaka mengatakan juga dilakukan di lokasi yang sama.</p><p>Sebanyak empat desa yakni Desa Kebondalem Lor, Desa Bugisan, Desa Kemudo, dan Desa Brajan, Kecamatan Prambanan, menggunakan perguruan tinggi penguji dari UNY. Sementara Desa Dompol, Kecamatan Kemalang, menggunakan penguji dari UGM. &ldquo;[Desa] Dompol sesuai keterangan dari camat [ujian perangkat desa] juga digelar pada Minggu,&rdquo; katanya.</p><p><br /><br /></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif