SOLOPOS.COM - Apel Gelar Pasukan HUT ke-74 Satpol PP, HUT ke-105 Damkar, dan HUT ke-62 Satlinmas, di Stadion Sriwedari Solo, Kamis (7/3/2024). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Sinergitas, jiwa korsa, dan profesionalisme, terus dikembangkan jajaran Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP), Satlinmas dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), memasuki usia yang semakin matang.

Hal itu penting di tengah dinamika masyarakat dalam penegakan Peraturan Daerah (Perda) Peraturan Kepala Daerah. Tujuannya peningkatan kinerja dalam mewujudkan ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Terlebih saat ini Satpol PP telah berusia 74 tahun, Satlinmas 62 tahun, dan Dinas Damkar 105 tahun. Apel Gelar Pasukan HUT ke-74 Satpol PP, HUT ke-105 Damkar, dan HUT ke-62 Satlinmas, digeber pada Kamis (7/3/2024).

Sebanyak 1.600 personel mengikuti kegiatan yang berlangsung di Stadion Sriwedari Solo itu. Kegiatan tersebut dimeriahkan dengan donor darah, pawai, dan upacara. Sekda Jawa Tengah (Jateng), Sumarno, menjadi pembina apel.

Dalam amanatnya, dia mengapresiasi dedikasi dan profesionalisme Satpol PP, Satlinmas, dan Damkar, dalam menjaga ketertiban umum, keselamatan, dan ketentraman masyarakat. Tiga instansi itu terbukti berperan penting.

Baik dalam kehidupan bermasyarakat maupun dalam perhelatan pesta demokrasi seperti Pemilu maupun Pilkada. “Tiga instansi ini siap untuk mendukung Pemilu dan Pilkada 2024, serta melindungi masyarakat,” kata dia.

Sedangkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Jateng, Retno Fajar Astuti, mengatakan santunan untuk keluarga dari 13 anggota Satlinmas yang gugur dalam pengamanan TPS Pemilu 2024, diserahkan secara simbolis.

“Selanjutnya juga akan diserahkan secara simbolis santunan kepada para anggota keluarga dari 13 anggota Satlinmas yang meninggal saat pengamanan TPS Pemilu Tahun 2024 dari Baznas Provinsi Jawa Tengah,” ujar dia.

Sehari sebelumnya, sebanyak 2.000 orang mengikuti Pawai Praja yang mengambil lokasi start dari Jl Bhayangkara Solo, dan finish di Kompleks Balai Kota Solo. Rute Pawai Praja siang itu sekitar 1,7 kilometer.

Mereka terdiri atas kelompok drumband Akpol, Solo Batik Carnival (SBC), pasukan pengibar bendera, dan kontingen Pemkot Solo. Dalam pawai itu Pemkot Solo memamerkan penghargaan Karya Bhakti Satpol PP.

Penghargaan tersebut didapat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “Ada atraksi dari masing-masing kelompok peserta pawai. Misalnya dari Tegal itu menampilkan kostum Teh Poci dari kearifan lokal,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya