SOLOPOS.COM - Dua orang pekerja mengangkat bilik suara ke dalam truk untuk didistribusikan ke wilayah Kecamatan Sukodono dari gudang logistik KPU di Gedung IPHI Krapyak, Sragen, Rabu (18/11/2020). (Solopos.com/Tri Rahayu)
Solopos.com, SRAGEN -- Surat suara untuk Pilkada Sragen 2020 sudah datang pada Rabu (18/11/2020). Jumlahnya 765.425 lembar yang dibagi dalam 384 boks. Surat suara itu dicetak oleh PT Pura Barutama di Kudus.
Dengan datangnya surat suara itu, KPU Sragen sudah menerima hampir semua logistik Pilkada 2020. Sebagian logistik tersebut sudah mulai didistribusikan sejak Selasa (17/11/2020) ke kecamatan.
Ratusan boks surat suara itu dikirim oleh PT Pos Indonesia. Perjalanan dari Kudus ke Sragen hanya ditempuh selama dua jam karena dikawal voorijder polisi. Ketua KPU Sragen, Minarso, didampingi perwakilan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sragen dan aparat keamanan menyambut langsung kedatangan kiriman surat suara tersebut. Minarso membuka segelnya dan gembok kunci truk itu. Kemudian boks itu diturunkan pekerja.
Inspektorat Temukan 699 Indikasi Penyimpangan di Seluruh Satuan Kerja di Sragen
“Kami menerima 765.425 lembar surat suara. Jumlah tersebut sudah termasuk cadangan 2% yang dihitung berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) per tempat pemungutan suara (TPS). Setelah surat suara datang, kami akan menyortir dan melipatnya pada Jumat (20/11/2020) besok dengan menerjunkan 90 orang,” ujar Minarso.
Selain surat suara, logistik yang sudah diterima KPU antara lain bilik suara, kotak suara, tinta, alat coblos, formulir-formulir, dan alat pelindung diri. Kasubbag Keuangan, Umum, dan Logistik KPU Sragen Suprapto mengatakan ada 10 jenis logistik yang mulai didistribusikan ke kecamatan-kecamatan sejak Selasa lalu. Dia mengatakan 10 jenis logistik itu terdiri atas sarung tangan, tisu, masker, thermo gun, alat semprot, hand sanitizer, tempat cuci tangan, face shield, sabun cuci tangan, dan bilik suara.
Semangat Pasar Darurat Solo untuk Sragen
“Pada hari pertama kemarin distribusi ke Kalijambe, Gemolong, Miri, Sumberlawang, Plupuh, dan Masaran. Hari ini dijadwalkan ke Sukodono, Sidoharjo, Tanon, Mondokan, Jenar, Tangen, dan Gesi. Distribusi itu menggunakan dua truk dan empat orang pekerja. Dari sekian banyak APD itu kami kekurangan sarung tangan plastik hasil pengadaan dari KPU pusat,” ujarnya.