Soloraya
Selasa, 21 April 2020 - 23:44 WIB

8 Kasus Baru Positif Covid-19 Sukoharjo Tersebar di 5 Kecamatan, Ini Perinciannya

Indah Septiyaning Wardani  /  M. Aris Munandar  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi persebaran virus corona. (Freepik)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sukoharjo mengumumkan delapan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (21/4/2020).

Tambahan delapan kasus baru ini membuat Sukoharjo tetap menjadi daerah dengan jumlah kasus positif Covid-19 terbanyak di Soloraya, yakni 17 orang.

Advertisement

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, mengatakan delapan kasus positif Covid-19 itu tersebar di lima kecamatan. Perinciannya Kecamatan Nguter dua orang, Kecamatan Grogol tiga orang.

Rekan Positif Corona, 200 Pedagang Pasar Plupuh Sragen Tak Berjualan

Advertisement

Rekan Positif Corona, 200 Pedagang Pasar Plupuh Sragen Tak Berjualan

Lalu Kecamatan Mojolaban satu orang, Kecamatan Kartasura satu orang, dan Kecamatan Baki satu orang. Yunia mengatakan delapan kasus baru Covid-19 di Sukoharjo itu kebanyakan kontak erat pasien sebelumnya.

“Kebanyakan kontak erat kasus positif sebelumnya. Mereka merupakan keluarga dan kolega. Ada yang kontak erat kasus Karanganyar. Ada juga yang baru,” katanya kepada Solopos.com melalui sambungan telepon, Selasa.

Advertisement

149 Warga Wonosari dan Juwiring Klaten Jalani Rapid Test Covid-19, Positif Atau Negatif?

Yunia mengatakan mereka yang melakukan isolasi mandiri di Sukoharjo merupakan kasus positif Covid-19 lama, bukan baru. “Mereka [yang melakukan isolasi di rumah] kasus lama, sudah dirawat lalu sehat dan lingkungan [warga] welcome. Saat ini dirawat di rumah masing-masing,” ujarnya.

Mengajukan PSBB

Pantauan Solopos.com pada laman resmi https://corona.sukoharjokab.go.id/ pukul 19.30 WIB, Selasa, terdapat 17 kasus positif Covid-19. Dari jumlah itu, satu orang sembuh, enam orang isolasi mandiri, delapan orang dirawat, dua orang meninggal dunia.

Advertisement

Sebelumnya, hingga Senin (22/4/2020) jumlah kasus positif Covid-19 di Sukoharjo ada 10 orang dan merupakan yang terbanyak di Soloraya.

Menghina TNI di Facebook, ASN Klaten Ngaku Khilaf dan Minta Maaf

Atas hal itu pula, Pemkab Sukoharjo mewacanakan untuk mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ke pemerintah pusat melalui Pemerintah Provinsi Jateng.

Advertisement

Namun, dari hasil evaluasi Pemerintah Provinsi Jateng, Sukoharjo dinilai belum memenuhi kriteria untuk menerapkan PSBB. Dari data yang diajukan, Sukoharjo mendapat nilai 79, atau hanya kurang 1 poin dari yang dipersyaratkan minimal 80.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif