SOLOPOS.COM - Sampah berserakan usai acara nonton bareng laga uji coba Timnas Indonesia vs Argentina di Jl Jend Sudirman, Solo, Senin (19/6/2023). (Solopos.com/ Wahyu Prakoso)
Solopos.com, SOLO — Masih banyak warga meninggalkan sampah seusai nonton bareng dan menyalakan suar setelah laga uji coba Timnas Indonesia vs Argentina di kawasan Balai Kota Solo, Senin (19/6/2023) malam.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, ribuan orang mulai membubarkan diri setelah peluit panjang dibunyikan 21.35 WIB.
Sejumlah orang menyalakan suar meskipun ada larangan dari Pemkot Solo.
Sementara itu Jl Jend Sudirman, Jl Jend Urip Sumoharjo, dan halaman Balai Kota Solo berserakan sampah bekas makanan maupun bekas minuman.
Sementara itu Jl Jend Sudirman, Jl Jend Urip Sumoharjo, dan halaman Balai Kota Solo berserakan sampah bekas makanan maupun bekas minuman.
Banyak warga meninggalkan sampahnya tanpa membuang ke tempat sampah yang disediakan.
Namun, petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solo sudah bersiap dengan peralatan sapu, trash bag, maupun truk pengangkut sampah.
Salah satu warga, Andini Rahma, 18, datang bersama tiga orang temannya ke Balai Kota Solo.
Dia baru tahu ada acara nonton bareng yang diselenggarakan Pemkot Solo ketika jajan di lapak pedagang kaki lima.
“Kalau dibilang seneng iya, tapi gak ngerti-ngerti banget. Aduh ini menurutku keren sih hasil pertandingannya, gak parah-parah banget,” ujarnya.
Mahasiswa semester II Program Studi Psikologi Universitas Sebelas Maret (UNS) itu kali pertama merasakan atmosfer nonton bareng di kawasan Balai Kota Solo.
Ada sejumlah momen keriuhan para pendukung timnas Indonesia pada pertandingan.
Andini tidak memberikan masukan kepada Pemkot Solo karena nonton bareng sudah berjalan baik.
Namun ada saran bagi warga yang hadir terkait sampah.
“Ini kesadaran masing-masing, sudah difasilitasi sama Pemerintah Kota Solo nonbar gratis harusnya bisa menjaga. Masukan untuk warganya aja kalau sampah tanggung jawabnya,” ujarnya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Solo Rini Kusumandari menjelaskan sampah dibersihkan malam ini juga.
Jumlah petugas gabungan, antara lain Satpol PP Kota Solo sebanyak 105 orang, Polresta Solo sebanyak 250 orang, dan ditambah petugas dari DLH Solo Dispora, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Solo, dan Dinas Perhubungan Solo.
Sebelumnya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengimbau warga yang nonton bareng tidak membuang sampah sembarangan atau meninggalkan sampah serta menggunakan suar.
Apabila warga memakai suar lagi karena mengganggu.