SOLOPOS.COM - Ilustrasi mudik Lebaran (Freepik)
Solopos.com, BOYOLALI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali menyediakan fasilitas mudik gratis bagi masyarakat perantauan di Jabodetabek pada 2022 ini. Pelaksanaan mudik gratis itu berada di bawah koordinasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah.
Hal tersebut diungkapkan oleh Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretaris Daerah (Sekda) Boyolali, Totok Eko Y.P., saat dihubungi Solopos.com, Rabu (13/4/2022). “Pemkab Boyolali berencana menyediakan fasilitas mudik gratis dengan tiga armada bus dengan target 140 orang,” jelas Totok.
Totok mengatakan pelaksanaan mudik gratis dikoordinir oleh Pemprov karena akan berbarengan dengan kabupaten atau kota lainnya di Jawa Tengah. Lebih lanjut, peserta mudik gratis ke Boyolali akan berangkat dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tepatnya di Museum Purna Bhakti Pertiwi, Jakarta Timur, pada Kamis (28/4/2022).
Baca juga: 7 Tahanan Polres Boyolali yang Kabur Akhirnya Tertangkap Semua
“Syaratnya hanya cukup KTP [Kartu Tanda Penduduk] dan KK [Kartu Keluarga], kemudian sudah vaksin booster,” ungkap dia. Mudik gratis itu diperuntukkan bagi para perantau dengan kriteria pekerjaan asisten rumah tangga, pengemudi online, buruh bangunan, pedagang kecil/asongan.
Untuk syarat pendaftaran lain, Totok mengatakan bisa dilihat di formulir pendaftaran bit.ly/mudikgratisbantuangubjateng2022. Totok menjelaskan skema mudik gratis terdiri dari tiga bagian.
Pertama, warga yang berminat bisa mendaftar secara daring di link yang disediakan. Kedua, panitia akan melakukan verifikasi syarat seperti identitas dan sertifikat vaksin. Terakhir, bagi yang datanya telah lolos terverifikasi maka akan diberikan tiket asli mudik Lebaran gratis pada saat daftar ulang.
Baca juga: Masa Tunggu Haji di Boyolali Capai 30 Tahun
Lebih lanjut, Totok mengungkapkan Pemkab Boyolali hanya akan memberikan fasilitas mudik gratis dan tidak membiayai pemudik yang ingin kembali ke Jakarta. “Tujuan dari kegiatan mudik gratis ini untuk memfasilitas warga masyarakat Boyolali yang akan mudik agar lebih lancar dan aman. Selain itu, untuk memperkecil risiko perjalanan dengan sepeda motor,” jelasnya.