SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SOLO — Menjelang Dies Natalies ke-43, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan menyelenggarakan Sebelas Maret Festival (Semarfest) pada Jumat-Sabtu (8-9/3). Akan ada kirab, pertunjukan dangdut, festival jenang, dan masih banyak lagi selama dua hari tersebut.
Semarfest mengambil tema Cinta Tanah Air. Kirab yang diadakan pada hari pertama akan dimulai dari gerbang utama UNS menuju lapangan Gedung dr. Prakosa. Tahun sebelumnya, kirab dimulai dari Pagelaran Keraton Solo menuju UNS.
Kirab yang diadakan pada hari pertama itu digelar di dalam kampus lantaran harus menjaga suasana kondusif menjelang pemilu. “Kirab itu konsepnya tidak jauh berbeda dibandingkan tahun kemarin. Karena bertema Cinta Tanah Air, ikon yang akan dipakai adalah burung Garuda. Formasi kirab juga burung Garuda. Kostum-kostum yang dipakai nanti juga berkonsep burung Garuda. Di bagian belakang barisan ada ogoh-ogoh patung Garuda,” kata Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNS, Ary Setyawan, pada jumpa pers Selasa (5/3/2019).
Sebelum kirab akan diadakan upacara bendera yang dilanjutkan penanaman pohon di sekitar kampus. Ada pula pementasan dari mahasiswa seni budaya. Malamnya diadakan konser musik dangdut yang mengundang warga RT dan RW di sekitar kampus UNS.
Keesokan harinya yakni 9 Maret acara diawali dengan jalan sehat. Dalam jalan sehat tersebut konsepnya adalah berkeliling di tiap gedung kampus. Dengan begitu warga bisa mengenal UNS lebih dekat. Tiap fakultas akan membuat acara sendiri dalam rangka mempromosikan kegiatan mereka pada warga.
seusai jalan sehat, rute perjalanan kembali ke gedung rektorat. Ada sajian 11 macam jenang dengan di 11.000 mangkok. Mangkok yang digunakan terbuat dari daun pohon pisang. Tim kebersihan akan dikerahkan demi menjaga kebersihan lingkugan kampus.
“Dalam filosofi 11 macam jenang dengan jumlah 11.000 mangkok. Tujuan kami UNS menjadi perguruan tinggi negeri berbasis hukum dalam dua tahun ke depan,” tutur Ary Setyawan. Malamnya akan digelar fashion show yang diikuti para pejabat UNS, termasuk rektor UNS dan istri.