SOLOPOS.COM - Rute Bus Batik Solo Trans (BST) mengalami perubahan saat pawai pembangunan yang melintasi Jl. Slamet RIyadi Solo, Jumat (18/8/2023). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO–Jam operasional Bus Batik Solo Trans (BST) tidak mengalami perubahan meskipun Jl Slamet Riyadi untuk untuk Karnaval Pawai Pembangunan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia, Jumat (18/8/2023). Namun, ada perubahan rute sejumlah koridor.

Petugas operasional PT Bengawan Solo Trans/operator BST, Coco, menjelaskan rute yang berubah adalah Koridor 1, Koridor 2, Koridor 5, dan Koridor 6. Perubahan rute hanya bersifat sementara atau selama pawai berlangsung.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Koridor 1 dari barat Jl Slamet Riyadi, Purwosari ke kanan, Pasar Kabangan ke timur sampai Gading, lalu ke utara, Balong, Warung Pelem,” kata dia. Dia mengatakan rute Koridor 1 dari arah timur atau Terminal Palur sama dengan rute dari barat.

Coco mengatakan rute perubahan pada Koridor 2 dari simpang Paragon ke kanan, Jl Hasanudin, simpang Purwosari, naik flyover Purwosari. Rute Koridor 2 dari timur maupun barat sama.

“Koridor 5 itu Manahan, Tugu Wisnu, Kerten, Purwosari ke kanan Pasar Kabangan, Baron, Tipes, Gemblegan, Bekonang,” papar dia.

Selanjutnya Koridor 6 dari Terminal, Pura Mangkunegaran, Jl Ronggowarsito, simpang Paragon kanan, Jl Hasanudin, simpang Purwosari, Pasar Kabangan, Baron, Gemblegan, Solo Baru. Rute itu berlaku pergi pulang.

“Perubahan rute dampaknya penumpang bingung karena jalur yang biasa dilewati tidak dilewati bus. Operator sudah menginfokan rute mana saja yang dilewati kepada semua diver,” ujar dia.

Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Solo, Gembong Hadiwibowo, mengatakan Pawai Pembangunan 2023 mengusung tema 17 Titik Prioritas Kota Solo.

“Jumlah kelompok yang ikut sampai sekarang 62 terdiri dari instansi Pemkot Solo, BUMN, bumd, lembaga swasta, dan seluruh lapisan masyarakat,” kata dia ditemui di Stadion Sriwedari.

Menurut dia, ada atraksi Tari Gregah Rajama yang ditarikan oleh prajurit TNI besok. Sementara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Solo bakal ikut pawai dengan naik Alat Utama Sistem Senjata.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan alasan Pemkot Solo mengusung tema  17 Titik Prioritas Kota Solo untuk karnaval pawai pembangunan, yakni supaya masyarakat tahu pembangunan yang dilakukan Pemkot Solo sudah terealisasi dan memiliki dampak ganda bagi masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya